"Kalau saya nih ya, kalau virus ini ditarik oleh Allah, nah ini kan beda.
"Virus ini ditarik, utusan-utusan yang mendampingi virus ini ditarik Allah, virus itu tetap ada di manusia.
"Nah, biasanya manusia kita bebas virus, yang saya tangisi itu karena 'kita bersama karena ini kita bebas virus', itu yang saya sedih, itu pasti nanti akan muncul," jelas Ustaz Dhanu.
Lebih lanjut, Ustaz Dhanu mengaku didatangi seorang dokter yang positif corona.
"Kemarin ada dokter ke tempat saya sudah kena, saya enggak perlu ngomong dokternya siapa.
"Dia sudah bilang sudah sesek, sudah sakit tenggorokan, sudah mencret, sudah meriang," kata Ustaz Dhanu.
Menanggapi keluhan tersebut, Ustaz Dhanu mendiagnosa dengan cara andalannya.
"Emosi betul, dia emosi dengan istrinya, marah yang disimpen, paru-paru dia kena.
Kemudian karena dia dokter, mencret, bener ada (masalah) di keluarga.
"Kemudian dia stres, karena dia menangangi betul-betul menangani corona," jelas Ustaz Dhanu. (Nisa Stylo)
(*)
Artikel ini sudah tayang di GridStar dengan judul Tak Bermaksud Mendahului Takdir, Ustaz Kondang Ini Beberkan Kekhawatiran Manusia di Ambang Maut karena Corona, Sambil Menangis Beri Peringatan: Jangan Melawan Allah!
Penulis: Tiur Kartikawati Renata Sari