10 Hari Berturut-turut Konsumsi Air Rendaman Bawang Putih, Perubahan pada Tubuh Pria Ini Mengejutkan, Ternyata ini Penjelasan Para Ahli

By Stylo Indonesia, Jumat, 8 Mei 2020 | 11:42 WIB
Ilustrasi. Bawang putih sebagai salah satu antibiotik yang mudah dicari di dapurmu. (Pexels)

Stylo.ID - Pernahkah kamu mengonsumsi bawang putih tanpa diolah terlebih dahulu, Stylovers?

Yap, bawang putih adalah bumbu wajib pelengkap dari semua masakan.

Namun, siapa sangka selain jadi pelengkap bumbu dapur, bawang putih juga sangat baik bagi kesehatan.

Seorang Chef asak Inggris telah membuktikan kahsiat bawang putih.

Baca Juga: Bak Ramal Diri Sendiri, Terawang Banyak Artis yang Terjerat Narkoba, Roy Kiyoshi Justru Diciduk Polisi Lantaran Barang Haram

Setelah mengkonsumsi air rendaman bawang selama 10 hari bertutur-turu Chef Ricardo mengaku terkejut mendapatkan hasilnya.

Tak disangka, setelah 10 hari berlalu, perut Chef Ricardo semakin hari semakin mengecil.

Tubuhnya yang awalnya tambun juga sedikit menyusut akibat minum air rendaman bawang putih.

"Ketika bangun di pagi hari, minum air rendaman air bawang putih sebelum beraktivitas," ucap Chef Ricardo.

Baca Juga: Heboh 8 Mei 2020 Diramal Akan Ada Tanda Munculnya Dajjal dalam Fenomena Dukhan, Ustaz Abdul Somad Berpesan: Kita Cuma Bisa Siap-siap

"Setelah 10 hari, saya mendapati perut saya jadi rata dan bagus," tambahnya.

"Saya akan bagikan resep ini pada wanita-wanita yang menginginkan perut rata seperti saya," pungkas Chef Ricardo.

Perubahan yang dialami oleh Chef Ricardo ternyata sudah diungkap oleh beberapa ilmuwan di Panjab University telah membuktikan hal itu.

Tak hanya itu saja, ilmuwan di Panjab University juga telah menemukan hal yang tak terduga bila mengonsumsi air rendaman bawang putih dilansir dari Msn.com.

Baca Juga: Kecanduan Ngabuburit Sambil Nonton Serial TV, Ternyata Bawa Pengaruh Buruk pada Kesehatan, Hati-hati!

Ginjal akan sehat

Air rendaman bawang putih ternyata juga berpengaruh pada kesehatan tubuh.

Studi dari Universitas Panjab menjelaskan jika mengonsumsi air rendaman bawang putih bisa mengobati dan mencegah kerusakan ginjal.

 

"Pertumbuhan patogen yang disebut P aeruginosa ini pada dasarnya memenuhi saluran kemih dan masalah ginjal.

"Dengan minum air rendaman bawang putih, bisa mencegah itu," jelas salah satu ilmuwan Panjab University.

Baca Juga: Setelah Dipukul Telak Menkeu Sri Mulyani Gara-gara Gaji Ke-13, THR ASN Turun Minggu Depan, Ini Bocoran Nominalnya

Terhindar dari hipertensi

Salah satu keajaiban air rendaman bawang putih adalah bisa menurunkan hipertensi bila yang memiliki riwayat hipertensi dan kolesterol.

Air rendaman bawang putih bisa menormalkan tekanan darah agar terhindar dari hipertensi.

Baca Juga: Penantian Berujung Kecewa, WHO Sebut Vaksin Virus Corona Mungkin Tak Akan Pernah Ada, Ini yang Seharusnya Dilakukan Manusia untuk Mengatasi Ancaman Covid-19!

Menurut Shilpa Arora, ahi makrobiotik dan ahli gizi, bawang putih sangat bermanfaat untuk profil lipid.

Gula darah normal

Jika mempunyai riwayat gula darah yang tinggi, air rendaman bawang putih bisa jadi solusi yang tepat.

Studi dari Fakultas Sains di Universitas Kuwait menyebutkan jika air rendaman bawang putih bisa menurunkan kadar glukosa darah.

Tulang semakin kuat

Baca Juga: 14 Hari Jaga Berat Badan Selama Puasa Day 4: Buah yang Baik Dikonsumsi Untuk Diet Selama Puasa, Bikin Lebih Kenyang!

Studi dari BMC Musculoskeletal jurnal, air rendaman bawang putih dapat menurunkan risiko terkena osteoartritis dan penyakit tulang lainnya.

Karena kadar esterogen yang sangat penting untuk tulang akan meningkat lewat air rendaman bawang putih. (*) Cece/Stylo

Artikel ini telah tayang di pop.grid.id dengan judul "10 Hari Berturut-turut Konsumsi Air Rendaman Bawang Putih, Pria Ini Kaget Lihat Perubahan yang Terjadi pada Tubuhnya, Begini Penjelasan Para Ahli!" Penulis: Luvy Yulia Octaviani, Editor: Veronica Sri Wahyu Wardiningsih

Link: https://pop.grid.id/read/302140363/10-hari-berturut-turut-konsumsi-air-rendaman-bawang-putih-pria-ini-kaget-lihat-perubahan-yang-terjadi-pada-tubuhnya-begini-penjelasan-para-ahli?page=all