Di dalam air liur, terdapat enzim pencernaan yang berfungsi untuk menguraikan makanan.
Saat bakteri dan enzim tersebut sampai di Miss V, mikrobioma Miss V mungkin rusak hingga menyebabkan terbentuknya infeksi jamur atau vaginosis bakteri.
Baca Juga: Wajib Tahu! Durasi Oral Seks yang Sebenarnya Dibutuhkan Pria Agar Lebih Nikmat Saat Bercinta
2. Memengaruhi jumlah produksi sperma
Meski dianggap dapat jadi pelumas, namun air liur ternyata bisa memengaruhi produksi jumlah sperma.
Pelumas yang salah juga bisa menyebabkan sperma sulit mencapai ke lendir serviks dan membuahi sel telur.
Tentu hal ini akan mempersulit proses pembuahan hingga kehamilan sulit terwujud.
Maka dari itu, untuk mendapatkan pelumas alami, lebih baik melakukan foreplay lebih lama dengan pasangan sebelum penetrasi.
Hal ini akan mendorong produksi pelumas alami dari tubuh wanita, sehingga kamu dan pasangan tidak perlu menggunakan air liur untuk membasahi organ intim yang sedang dalam kondisi kering.