Stylo.ID - Virus corona kini tengah menghantui masyarakat di seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Dilansir Stylo.ID dari Kompas.com, per tanggal 31 Maret 2020, terdapat 1.528 kasus, dengan 136 orang meninggal dan 81 orang sembuh dari virus corona.
Berbagai anjuran pencegahan virus corona kerap kita dengar, seperti melakukan physical distancing, tidak banyak menyentuh muka, hingga sering mencuci tangan dengan sabun.
Nggak cuma itu, akhir-akhir ini juga terdengar kabar bahwa berkumur dengan air garam dapat mencegah masuknya virus corona dalam tubuh.
Baca Juga: Viral, Mengonsumsi Jahe Bisa Cegah Virus Corona? Berikut Penjelasannya
Benarkah hal ini efektif? Simak penjelasannya.
Banyak orang yang percaya bahwa virus corona akan “bertahan” di tenggorokan, sebelum akhirnya masuk ke tubuh dan menyerang paru-paru.
Itulah sebabnya, berkumur dengan air garam dianggap sebagai cara untuk mencegah masuknya virus corona ke dalam tubuh.
Tidak hanya air garam, kabar burung yang beredar di media sosial dan grup chat ini juga menyebutkan bahwa cuka bisa digunakan untuk berkumur, sehingga virus corona yang ada di tenggorokan bisa terangkat kembali, dan tidak masuk ke dalam tubuh.
Baca Juga: 5 Tips Aman Berhubungan Seks di Tengah Pandemi Corona COVID-19, Jangan Sampai Berisiko!
Biasanya virus corona masuk ke tubuh lewat cairan tubuh atau droplet yang terhirup lewat hidung. Cara umum lainnya adalah ketika tangan yang sudah terkontaminasi, menyentuh hidung, sehingga virus corona akan terhirup.
Itulah sebabnya, para dokter tidak percaya kalau air garam bisa mengangkat virus corona yang ada di tenggorokan. Sebab, virus yang telah merenggut belasan ribu nyawa ini dipercaya tidak “berkunjung” ke tenggorokan.