Stylo.ID - Seiring bertambah usia dan perkembangan jaman, perawatan kulit kini dianggap semakin penting.
Perubahan pada cuaca yang ekstrim dan paparan sinar UV serta polusi membuat keadaan kulit beresiko mengalami kerusakan dan penuaan dini.
Menyadari pentingnya perawatan kulit yang dilakukan sejak dini, Surface Skin Habit pun hadir sebagai solusi lewat ragam treatment untuk anak muda milenial.
Baca Juga: Mengenal Perawatan untuk Kulit Berjerawat yang Biasa Ditemukan di Klinik Kecantikan
Surface Skin Habit percaya bahwa kesehatan kulit harus dirawat sedini mungkin, untuk menjaga keadaan kulit selalu dalam keadaan prima.
"Kami ingin mengedukasi masyarakat Indonesia dari sedini mungkin untuk dapat merawat kulit, lebih baik mencegah daripada mengobati. Rata-rata orang ke dokter kulit karena sudah rusak dan masalah, padahal perawatan kulit adalah investasi," ungkap Farah Fauziah selaku Senior Public Relations & Marketing Manager.
Farah pun menggarisbawahi, pada umur 18 tahun biasanya sudah terjadi perubahan pada kulit, meski tidak terlihat secara kasat mata.
Baca Juga: Kenali Perawatan untuk Atasi Tanda-tanda Penuaan Kulit di Klinik Kecantikan
Surface Skin Habit pun hadir sebagai solusi untuk para pelanggan mendapatkan kulit sehat yang ideal, dengan mengkombinasikan mesin perawatan dengan diawasi oleh dokter aestetik berpengalaman.
Bertujuan untuk merambah seluruh konsumen khususnya di Jakarta Barat, Surface Skin Habit resmi membuka klinik ketiganya di Lippo Mall Puri.
Sebelumnya, klinik yang ditujukan untuk anak muda milenial ini telah membuka cabangnya di Setiabudi dan Cilandak Town Square.
Baca Juga: Untuk Mengatasi Jerawat, Ini Pilihan Perawatan yang Bisa Dilakukan di Klinik Kecantikan
"Opening pertama kali di Jakarta Barat, klinik kami ini memiliki 7 treatment rooms, 1 couple room dan ruang konsultasi dokter," jelas Farah.
Farah juga mengungkapkan, interior unik Surface Skin Habit ini adalah bentuk komunikasi terhadap para pelanggan.
Dengan dasar warna keabuan, sentuhan modern dan gaya monokromatik, klinik ini ingin menciptakan pengalaman baru dan unik.
Baca Juga: Klinik Kecantikan Menjamur, Simak Cara Memilih yang Tepat Menurut Dokter Estetika
"Kita bekerjasama dengan seniman Aditya Wijanarko untuk desain muralnya, untuk menciptakan suasana homey dan nyaman untuk bisa menikmati treatment di Surface Clinic. Biasanya klinik kecantikan itu terkesan agak kaku, medis banget. Nah kami ingin Surface lebih santai, lebih kasual, bahkan sampai pemilihan lagu di klinik kami buat playlist khusus, jadi para pelanggan yang datang lebih nyaman," ungkap Farah.
Yap, nggak sembarangan, lagu yang diputar di klinik pun dibuat playlist khusus dengan deretan artis yang digemari pasar muda.
"Tahun lalu Surface kerjasama dengan artis-artis WTF (We The Fest), jadi kami menyediakan treatment untuk beberapa artis tersebut. Nah lagu-lagunya kami pakai untuk diputar di klinik kami selama WTF berlangsung," cerita Farah.
Klinik yang hadir sejak tahun 2015 ini menawarkan banyak pilihan treatment yang bisa kamu coba, mulai dari wajah hingga tubuh.
"Treatment unggulan kami adalah facial karena banyak jenisnya bisa disesuaikan jenis dan tipe kulit. Signature facial kita Hydraderm Facial, H2O, dan Ultimate Facial. Untuk slimming ada penggunaan RF yang kita namakan Tighten Contour," kata Farah.
Baca Juga: Inilah Ciri-ciri Rambut Rusak yang Mudah Kamu Ketahui dari Dokter Klinik Kecantikan Ternama
Facial di Surface Skin Habit dipersonalisasi untuk beragam masalah kulit misalnya; berminyak, jerawat, penuaan, kering dehidrasi, kusam, dan komendo atau pori-pori.
Selain slimming treatments, perawatan untuk kulit tubuh juga ada hair removal dan laser.
"Oh ya, bahkan klinik ini juga menyediakan eyelash extension. Nggak banyak orang tahu," ujar Farah.
Baca Juga: 3 Klinik Kecantikan di Jakarta ini Tawarkan Perawatan Kulit Berjerawat
Untuk target market, klinik menyasar umur 18 hingga 35 tahun, dengan kisaran harga perawatan mulai dari Rp 475 ribu hingga Rp 1,5 juta.
"Bedanya dengan klinik Surface lain, ini lebih mature, lebih besar mulai dari lobby, treatment room dan lebih banyak. Nantinya disini perawatan akan lebih lengkap dibanding 2 klinik sebelumnya, baik untuk medical atau non medical," tutup Farah. (*)