Hobi Baca Majalah Fashion Beauty Sejak SD, Ridho Nugroho Sukses Jadi Founder Stylo Indonesia

By Dinda Tiara Alfianti, Senin, 12 Agustus 2019 | 15:16 WIB
Ridho Nugroho, founder Stylo Indonesia (Fuadzan Akbar/Stylo.ID)

Stylo.ID - Jangan pernah berhenti untuk meraih mimpi nampaknya menjadi cambuk berharga bagi seorang Ridho Nugroho.Yap, siapa sangka kalau keisengannya membaca majalah saat menemani ibu dan kakaknya ke salon menjadi jembatan untuk masa depannya sekarang.Berbagai perjalanan panjang dilalui oleh pria yang lahir pada tanggal 16 Agustus 1987 ini untuk meraih mimpinya menjadi jurnalis fashion beauty yang hebat.

Baca Juga: Tampil Seksi Saat Pose di Kolam Renang, Foto Ashanty Ramai Dikomentari 'Pendakwah Online'Sambil duduk bersantai di meja kerjanya, Ridho Nugroho atau yang akrab disapa Idho menceritakan bagaimana lika-liku perjalanan kariernya kepada Stylo.ID.Menjadi Fashion Stylish - 2009

Ridho Nugroho saat jadi stylish artis (Instagram Ridho Nugroho)
Ridho Nugroho atau yang lebih akrab disapa Idho mengawali karirnya sebagai fashion stylist di majalah HAI."Awal melamar di KG Media aku masuk untuk lowongan fashion stylist. Meski sebenarnya aku nggak punya basic fashion, tapi aku nekat untuk coba," ungkapnya kepada Stylo.ID.

Ridho Nugroho saat menjadi stylist untuk pemotretan Jakarta Islamic Fashion Week bersama Dewi Sandra pada tahun 2013 (Instagram Ridho Nugroho)
Di antara enam orang kandidat lainnya, Idho akhirnya berhasil lolos dari sederet tahap seleksi karyawan.Pengalaman kerja pertama Idho langsung diberi tantangan untuk menggarap pemotretan cover majalah.

Baca Juga: Agnez Mo Tampil Berani dengan Bikini Hitam Saat Datang ke Pesta Hot Girl Summer"Aku disuruh nyiapin 20 baju untuk 10 artis sinetron yang sebelumnya jadi cewek HAI kayak Chelsea Islan, Citra Kirana, Pevita Pearce, Putri Titian dan Maudy Ayunda," katanya.Sukses dengan pemotretan, Idho kembali dihadapkan dengan tantangan baru oleh pemimpin redaksi di majalah tempatnya bekerja dahulu."Pemred aku bilang, kan kamu lulusan jurnalistik, kalau dikasih kesempatan nulis mau nggak? Akhirnya aku jadi makin tertarik untuk nulis," kenangnya.

Ridho Nugroho masuk dalam feature sosok di halaman Kompas Muda tahun 2013 (Instagram Ridho Nugroho)
Event fashion di Jakarta bernama Jakcloth menjadi liputan pertama Idho saat itu.Meski sukses dengan tulisannya untuk desk lifestyle, kesehatan dan seks remaja, dan pemotretan iklan, Idho merasa masih kurang puas dan penasaran untuk menggali lebih pengalaman di bidang jurnalistik mode dan kecantikan.

Menjadi Editor Fashion & Beauty Tabloid Nova - 2012

Ridho Nugroho saat di Tabloid Nova (Instagram Ridho Nugroho)
"Di tahun 2012 sempet bilang dari awal ke orang-orang majalah HAI, nggak bisa lama karena aku feelnya cewek, dan cita-citaku kepengin jadi leader majalah gaya hidup wanita atau majalah mode dan kecantikan," katanya.Gayung bersambut, salah satu brand media wanita terbesar di Indonesia yang juga merupakan bagian dari KG Media yakni Tabloid Nova dan Nova.id saat itu membutuhkan orang untuk mengisi posisi Editor Fashion Beauty. "Aku juga kayak yang sudah diincar gitu oleh Redaktur Pelaksana dan Pemimpin Redaksi Tabloid NOVA saat itu. Yaudah akhirnya aku dipanggil dan diminta untuk pindah ke Nova dan makin yakin untuk pindah ke media wanita karena ini memang mimpiku," cerita Idho.

Ridho Nugroho di acara Talkshow dengan tema "Define Your Personal Branding" bersama Ketua KPI Yuliandre Darwis (Instagram Ridho Nugroho)
Perubahan suasana dan cara kerja dirasakan oleh Idho sejak dirinya pindah ke tabloid Nova.Dan, dirinya semakin terasah menjadi seorang jurnalis gaya hidup wanita khusus fashion beauty dengan ritme deadline artikel kecantikan, pemotretan iklan, pemotretan cover dengan sejumlah model papan atas Indonesia dan artis terkenal tanah air, hingga pemotretan reguler untuk fashion and beauty spread.

"Di NOVA, pengalaman dan relasi aku di dunia fashion beauty semakin terasah dan berkembang. Dari kenal berbagai asosiasi perancang busana, penata rias, dokter kecantikan, dermatolog, psikolog hingga para pekerja kreatif di dunia lifestyle, itu yang jadi bekal aku hingga saat ini," tambah Idho.

Baca Juga: Mungil dan Tak Terlihat, Ternyata Segini Harga Tas Luna Maya Saat Foto Bareng SahabatMemupuk Stylo.ID di Kanal Fashion & Beauty Grid.ID - 2017

Ridho Nugroho saat jadi juri di acara fashion (Instagram Ridho Nugroho)
Di awal tahun 2017, Idho kembali dihadapkan pilihan untuk pindah ke brand lain di KG Media.Saat itu, Dahlan Dahi selaku Vice Director Grid Network yang juga membawahi Tribunnews memilih Idho untuk menggawangi desk Female yang berisi kanal fashion and beauty, kesehatan, parenting, relationship dan lainnya di Grid.ID, portal media selebriti entertainment KG Media yang baru saja lahir di tahun tersebut.

Ridho Nugroho saat menjadi juri dalam Lomba Perancang antar siwa-siswi SMK Kudud, Jawa Tengah di acara Djarum Bhakti Pendidikan (Instagram Ridho Nugroho)
Menurutnya, di sinilah awal mula Stylo.ID berdiri yang juga menjadi portal media yang hanya fokus untuk membahas tuntas seputar fashion & Beauty untuk wanita milenial. "Dari awal sudah terlihat kanal fashion & beauty jadi nomer kedua tertinggi, akhirnya mulai 2018 bulan Mei sudah mulai persiapan untuk mulai bentuk tim baru. Kaget, sih, saat itu diminta oleh Pak Dahlan di bulan Mei untuk segera menyiapkan konsep untuk portal baru yang khusus fashion and beauty saja. Jadi dari nama, konsep, tim hingga KPI, aku benar-benar dikasih kepercayaan penuh untuk memikirkan dan memutuskannya" kenang Idho.

Lahirnya Stylo.ID - 2018

Ridho Nugroho dan tim redaksi Stylo Indonesia (Fuadzan Akbar/Stylo Indonesia)
Tepat pada tanggal 13 Agustus 2018, Stylo.ID akhirnya resmi mengudara dan memberitakan fashion & Beauty untuk wanita di Tanah Air.Idho sebagai Head Editor sekaligus Founder menganggap momen ini menjadi salah satu hal terbaik yang pernah ia alami. "Setelah 8 tahun akhirnya aku bisa wujudkan cita-cita untuk jadi founder media baru yang fokus membahas fashion beauty. Iya, jangan pernah berhenti untuk meraih mimpi itu sih, selalu bekerja dengan bagus, jujur, tekun dan jangan pernah berhenti belajar serta memberikan yang paling terbaik adalah slogan aku," katanya.Nama Stylo.ID juga diusung dengan pemikiran Idho yang menginginkan nama yang ramah di pandangan dan pendengaran pembaca.

Baca Juga: 4 Cara Mengecilkan Pori-pori Wajah Bekas Jerawat, Coba di Rumah Deh!"Aku tuh, cuma pengen nama yang ear catching dan eye catching. sebenarnya arti nama Stylo itu Style suka suka lo. Kalo Style kan, udah kedengeran mahal banget ya. Tapi aku maunya lebih milenial, nggak ribet dan nggak sellau harus mewah untuk pembaca mulai dari usia 18 sampai 30 tahun," jelas Idho.Dan, kini Stylo.ID sudah 1 tahun mengudara dan memberikan informasi tentang fashion & beauty bagi pembaca di Tanah Air."Aku berharap Stylo bukan hanya menyajikan konten, tapi juga jadi top of mind di kalangan wanita milenial yang kalau belanja fashion dan makeup inget Stylo," harap Idho.Tak hanya itu, Idho juga berharap Stylo.ID juga dapat mencetak talent influencer dan jurnalis yang eksis di industri kreatif dunia digital fashion & beauty."Semoga nantinya Stylo juga bisa jadi brand wanita yang jadi terbesar di KG Media. Stylo bisa jadi backbone yang mensejahterakan banyak media lainnya di KG Media, amin!" tutup Idho. (*)