Sensitifitas kulit akibat rutinitas kecantikan berlebihan sangat mungkin terjadi.
Misalnya, menumpuk skincare pelembap berbahan retinol dengan yang berbahan antioksidan seperti vitamin C dan asam salisilat beresiko besar menimbulkan kemerahan dan iritasi pada kulit.
Baca Juga : 4 Brand Skincare Korea Bersertifikat Halal yang Bisa Kalian Coba!
Kata diet pada tren kecantikan terbaru ini sendiri adalah arti dari membersihkan kulitmu dari berbagai bahan yang mungkin mengiritasi kulit wajah, dan mengeliminasi penggunaan skincare yang berlebihan.
Dermatologis asal California pun merekomendasikan tren kecantikan ini sebagai langkah antisipasi jika kamu memakai beragam skincare dan mulai menunjukkan hasil yang tidak diinginkan.
#Diet Skincare, Tren Kecantikan Terbaru Korea yang Anti Ribet - Awal Kepopuleran
Kurang lebih 3 tahun lalu, para dermatologis di Korea mulai menyarankan para pasiennya untuk segera berhenti atau mengeliminasi penggunaan produk berlebihan jika mereka mulai mengalami kemerahan dan iritasi kulit.
Sejak itu, teknik ini mulai menyebar dari mulut ke mulut juga sosial media, tentunya. Tak lama, tren kecantikan ini dinamakan diet skincare.
Diet skincare semakin populer di Korea sejak bintang K-pop, Hani dari grup EXID mengaku pada allure.com bahwa ia hanya menggunakan 2 tahapan skincare setiap harinya.
Baca Juga : Manfaat Baby Oil Untuk Kecantikan, Tidak Hanya Untuk Bayi Loh!
Nggak cuma Hani EXID, tercatat ada banyak bintang K-pop lainnya yang juga menerapkan tren kecantikan ini. Wah, padahal sehari-harinya mereka nggak lepas dari makeup ya!
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Potret Gemes Lyodra Manggung di Malam Tahun Baru 2025, Pakai Mini Dress Pink Ngejreng
KOMENTAR