( BACA JUGA :Rahasia Agar Koleksi Tas Awet dan Miliki Harga Investasi yang Tinggi dari Sally Adelia)
"Biasanya yang paling banyak dipalsukan itu merek yang high end seperti Prada, Gucci, Hermes karena banyak mencari kan," ungkap Ade Hanurati saat ditemui Dinda Stylo.ID saat peluncuran e-commerce LUXATME di Kemang Jakarta, beberapa waktu lalu.
Ade juga menjelaskan bahwa para wanita harus lebih cermat untuk memilih tempat yang terpercaya untuk membeli tas bermerek agar tidak mudah tertipu.
"Banyak banget sekarang ini barang palsu dijual secara bebas, yang paling penting harus pilih tempat di store resmi langsung, atau kalau mau online harus pilih situs yang paling bisa dipercaya," jelasnya.
Dan, sebelum memutuskan untuk membeli, kamu harus memeriksa dengan teliti tas yang akan kamu pilih untuk melihat keaslian tas tersebut.
( BACA JUGA :Biar Nggak Mati Gaya, Intip Inspirasi Paduan Gaya Stripe Pants ala Febby Rastanty)
"Biasanya kita bisa lihat dari bentuk jahitan akan terlihat kok, mana yang asli dan palsu. Begitu juga dengan warna, akan beda tas yang palsu warnanya nggak strong kaya aslinya," kata Ade.
Tak hanya itu, setiap tas branded tentu memiliki sebuah tanda dan kode yang bisa kamu lihat untuk mengetahui keaslian dari produk tersebut.
"Biasanya kalau asli pasti akan ada sertifikat , jadi ada keterangan dimana tempat membelinya. Ada juga beberapa brand yang membuat stampel khusus, jadi kita bisa lihat itu asli atau tidak," katanya.
Jadi, sebelum memutuskan untuk membeli tas bermerek coba lebih teliti lagi ya, Stylovers agar tidak tertipu! (*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Mengenal Betty Epsilon Idroos, dari Asisten Dosen Hingga Perempuan Satu-satunya di Jajaran Komisioner KPU RI
KOMENTAR