Stylo Indonesia - Saat memilih pewangi tubuh, banyak dari kita bingung membedakan antara body mist, body spray, dan cologne.
Jenis pewangi body mist, body spray, dan cologne ini memang memiliki tujuan yang sama, yaitu memberikan aroma segar untuk tubuh.
Tapi, body mist, body spray, dan cologne sebenarnya berbeda dalam beberapa aspek seperti komposisi, ketahanan aroma, hingga fungsi utamanya.
Yuk, simak penjelasan lengkapnya agar kamu tidak salah pilih!
Baca Juga: Sudah Pakai Body Mist Mahal Tetap Enggak Awet? Ternyata Ini Step yang Harus Dilakukan
1. Body Mist
Body mist adalah pewangi yang paling ringan di antara ketiganya.
Body mist mengandung kadar air dan alkohol yang lebih tinggi dibandingkan minyak esensial, membuat aromanya terasa lembut dan segar.
Pewangi ini cocok digunakan setelah mandi untuk memberikan efek segar seharian.
Namun, karena formulanya ringan, aroma body mist tidak bertahan lama, biasanya hanya sekitar 2-3 jam, sehingga kamu perlu mengaplikasikannya beberapa kali dalam sehari.
Kelebihan Body Mist:
- Aroma ringan dan menyegarkan
- Cocok untuk digunakan sehari-hari dan dalam jumlah banyak
- Harga lebih terjangkau dibandingkan parfum
Kekurangan Body Mist:
- Tidak tahan lama sehingga perlu reapply
- Aroma tidak terlalu kuat
Baca Juga: Bikin Awet, Apa Benar Pakai Body Mist Usai Mandi Lebih Tahan Lama?
2. Body Spray
Body spray sering disamakan dengan body mist, namun sebenarnya body spray mengandung lebih sedikit air dan alkohol.
Hasilnya, body spray memiliki aroma yang lebih kuat dan tahan lama, sekitar 4-6 jam.
Selain itu, body spray biasanya juga memiliki fungsi sebagai deodorant, karena dapat membantu menyegarkan area tubuh yang cenderung mudah berkeringat, seperti ketiak.
Body spray sering hadir dalam kemasan aerosol, sehingga lebih mudah untuk diaplikasikan secara merata ke seluruh tubuh.
Kelebihan Body Spray:
- Aroma lebih tahan lama dibanding body mist
- Bisa digunakan sebagai pengganti deodorant
- Cocok untuk penggunaan sehari-hari di cuaca panas
Kekurangan Body Spray:
- Kandungan alkoholnya cukup tinggi, bisa menyebabkan - kulit kering pada beberapa orang
- Aromanya tidak sekuat parfum atau cologne
Baca Juga: Perbedaan Body Mist, Cologne, EDP, EDT yang Wajib Kamu Ketahui
3. Cologne
Cologne dikenal sebagai pewangi dengan konsentrasi minyak esensial yang lebih tinggi dibanding body mist dan body spray, namun masih lebih ringan daripada parfum.
Cologne biasanya mengandung 2-4% minyak esensial, sehingga aromanya lebih tahan lama, yaitu sekitar 6-8 jam.
Meskipun banyak yang mengira cologne hanya untuk pria, sebenarnya cologne juga bisa digunakan oleh wanita.
Aromanya biasanya lebih maskulin dan kuat, cocok untuk acara formal atau aktivitas yang memerlukan kesan yang lebih elegan dan dewasa.
Kelebihan Cologne:
- Aroma lebih kuat dan tahan lama
- Lebih elegan dan memberikan kesan formal
- Cocok untuk acara-acara penting atau penggunaan sehari-hari
Kekurangan Cologne:
- Harganya lebih mahal dibandingkan body mist dan body spray
- Aromanya lebih tajam, sehingga tidak cocok untuk yang menyukai aroma ringan
Mana yang Harus Dipilih?
Memilih antara body mist, body spray, dan cologne sangat tergantung pada kebutuhanmu:
Jika kamu mencari aroma ringan untuk digunakan sehari-hari dan tidak masalah dengan ketahanan yang singkat, body mist adalah pilihan yang tepat.
Untuk kamu yang ingin aroma yang sedikit lebih kuat dan bisa berfungsi sebagai deodorant, body spray bisa jadi solusi.
Sedangkan jika kamu mencari pewangi yang lebih tahan lama dan cocok untuk acara formal, cologne adalah pilihan terbaik.
Sekarang, setelah mengenali perbedaan ketiganya, kamu bisa memilih pewangi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan aktivitasmu! (*)
Clara Ristiani
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Rayakan Ulang Tahun ke-20, FIORI Luncurkan Crop Top, Celana Kulot, dan Hijab Edisi Spesial
KOMENTAR