Ketika makanan dikunyah dengan baik dalam waktu yang cukup, makanan berubah menjadi komposit yang lebih mudah ditelan dan dicerna oleh sistem pencernaan.
3. Mengonsumsi Makanan yang Merangsang Peningkatan Asam Lambung
Pantangan GERD selanjutnya adalah sering mengonsumsi makanan atau minuman yang dapat merangsang peningkatan asam lambung.
Beberapa makanan atau minuman yang harus dihindari penderita GERD di antaranya yang memiliki rasa pedas, kecut, tinggi asam, berkarbonasi, mengandung alkohol, atau mengandung kafein seperti kopi.
Pantangan makanan asam lambung tersebut perlu diwaspadai oleh penderita GERD karena makanan-makanan tersebut dapat meningkatkan tekanan di dalam lambung, yang memudahkan terjadinya refluks.
4. Minum terlalu Banyak saat Makan
Kebiasaan yang dapat memicu GERD berikutnya yaitu minum terlalu banyak saat makan.
Penderita GERD dianjurkan untuk tidak mengonsumsi terlalu banyak air saat makan, karena kebiasaan tersebut dapat mengakibatkan peningkatan volume di dalam lambung, yang berakibat memudahkan terjadinya refluks atau aliran balik isi lambung ke kerongkongan.
5. Berbaring setelah Makan
Kebiasaan terakhir yang perlu dihindari adalah berbaring setelah makan karena dapat membuat asam lambung naik ke kerongkongan.
Normalnya, diperlukan sekitar 5–6 jam bagi lambung untuk mengosongkan isi makanan dan minuman yang ada di dalamnya. Oleh karena itu, penderita disarankan untuk berhenti makan setidaknya 3-4 jam sebelum tidur.
Lantas, apakah seseorang yang merasa mengantuk setelah makan boleh tidur? Dokter Budi pun menyarankan untuk tidur dalam posisi duduk.
Hal ini dapat membantu menjaga agar dada tetap dalam posisi lebih tinggi daripada perut, sehingga mencegah terjadinya refluks atau aliran balik isi lambung ke kerongkongan.(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR