Stylo Indonesia - Saat akan melakukan rencana program KB atau Keluarga Berencana, tentu kedua belah pihak baik suami dan istri harus sama-sama memahaminya.
Yap, saat ini cara KB bisa dilakukan untuk suami maupun perempuan.
Pilihannya yang tersedia lebih banyak ada pada KB perempuan, nih, Stylovers.
Salah satu bentuk KB yang bisa dengan mudah dikonsumsi oleh perempuan yaitu pil KB.
Nah, seringkali banyak pengalaman orang yang menggunakan pil KB ini bisa memengaruhi hormon yang berimbas ke berat badan yang meningkat.
Akan tetapi, tak semua respon orang yang menggunakan pil KB bisa sama satu dengan yang lain.
Setiap orang biasanya bervariasi soal efek KB di tubuhnya, di pasaran pun juga tersedia beberapa jenis pil KB yang efeknya juga berbeda.
Berikut ini ada pilihan jenis pil KB yang memiliki kemungkinan tidak menyebabkan kenaikan berat badan dan bisa membantu menjaga berat badan.
Pil KB Progestin-Only
Pil KB yang hanya mengandung progestin tidak memiliki estrogen, sehingga mungkin tidak menyebabkan retensi air sebanyak pil kombinasi.
Contohnya seperti Micronor dan Nor-QD adalah contoh dari pil progestin-only.
Pil KB dengan Drospirenone
Drospirenone adalah jenis progestin yang memiliki efek anti-mineralokortikoid, yang dapat membantu mengurangi retensi air dan kembung.
Jenis pil KB Yaz dan Yasmin mengandung drospirenone dan sering disebut lebih sedikit menyebabkan penambahan berat badan.
Pil KB dengan Levonorgestrel
Levonorgestrel adalah progestinyang stabil dan bisa menyebabkan efek samping yang lebih ringan terkait berat badan.
Misalnya Alesse dan Seasonique mengandung levonorgestrel.
Pil KB dosis rendah
Pil KB kombinasi yang mengandung dosis rendah estrogen di sekitar 20 mikrogram atau kurang, cenderung menyebabkan lebih sedikit retensi air dan efek samping terkait berat badan.
IUD atau Intrauterine Device
IUD hormonal seperti Mirena dan Skyla melepaskan progestin lokal ke dalam rahim dan biasanya tidak mempengaruhi berat badan secara signifikan karena kadar hormon dalam darah tetap rendah.
Itulah pilihan KB yang bisa membantu berat badan tetap terjaga ideal.
Jangan lupa untuk memantau pemakaian pil KB baru pada perubahan tubuh kamu.
Apabila kamu mengalami kenaikan berat badan yang berlebih di luar kendali, coba konsultasikan ke dokter segera ya.
Tak lupa untuk menjaga pola hidup sehat, mengatur pola makan sehat dan rutin berolahraga untuk mengelola berat badan secara keseluruhan.
Terakhir, sabar dalam proses tubuh kita yang sedang beradaptasi dengan pemakaian KB yang baru.
Baca Juga: Penyebab Badan Wangi Seharian Tak Hanya Parfum, Hormon Juga Pengaruh
(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR