Stylo Indonesia - Ajang Moscow Fashion Week kembali digelar di tahun ini.
Ajang fashion internasional ini menghadirkan panngung fashion show hingga bazar untuk menawarkan karya fashion dari brand kenamaan.
Setiap hari dari 2 hingga 7 Maret, Market of Moscow Fashion Week terbuka untuk pengunjung di Central Exhibition Hall 'Manege', menawarkan berbagai pakaian, alas kaki, dan aksesori dari desainer Rusia.
Selain itu, ada showroom B2B, platform profesional untuk desainer dan pembeli.
Lalu, pada tanggal 4 Maret, Moscow Fashion Week menampilkan desainer dari Moskow, Chelyabinsk, dan merek dari Ethiopia, yang memamerkan koleksi baru mereka di Central Exhibition Hall 'Manege'.
Berikut koleksi dari sejumlah fashion desainer yang tampil di momen tersebut:
1. KOTOVA (Chelyabinsk)
Lukisan 'Contrasting Sounds' oleh Wassily Kandinsky menjadi inspirasi untuk lini mode KOTOVA, mempengaruhi nama dan suasana hati secara keseluruhan.
Sama seperti sang seniman berusaha menangkap akustik melalui lukisan menggunakan bentuk dan warna sebagai alatnya untuk mewakili not musik, konsep ini bergema di seluruh koleksi.
Menambahkan kesan dinamisme pada potongan-potongannya, detail pinggiran beralih dari jahitan aksen, bulu-bulu halus berkibar, dan payet berkilauan dengan warna yang hidup.
Lineup menampilkan pakaian yang terbuat dari satin lipit.
Baca Juga: Moscow Fashion Week 2024, Sentuhan Unik Identitas Afrika Utara di Hari Kedua
Direktur kreatif merek berbagi bahwa efek ini dicapai melalui pleating, menghasilkan potongan yang unik.
2. Mastewal Alemu (Ethiopia)
Desainer Mastewal Alemu dari Ethiopia memamerkan koleksi musim semi-musim panas barunya di Moscow Fashion Week.
Model mengenakan gaun malam mewah dengan ruffles besar, celah paha tinggi, tali korset, dan lengan tebal.
Merek ini hanya menggunakan bahan alami dan berkualitas tinggi, menjadikan pakaian seperti itu pilihan terbaik untuk acara paling penting.
3. MaisonESVE (Moscow)
Berjudul "The New Icon," koleksi terbaru MaisonESVE menceritakan kisah ikon gaya yang sedang berkembang, membuka kisah menawan di landasan.
Pertunjukan landasan pacu menampilkan putri Ornella Muti, aktris, penyanyi, dan model Naike Rivelli, dengan Ornella menunjukkan dukungannya dari barisan depan.
Bagian pertama dari koleksi ini memancarkan palet warna karamel yang kaya, menampilkan ansambel renda, blus batwing, gaun mini yang dihiasi dengan bunga hias besar, celana pendek mikro yang dipasangkan secara elegan dengan jubah yang mengepul, dan mantel pernyataan.
Bagian kedua menonjol dengan banyak kilau metalik, pakaian mencolok yang terinspirasi oleh tahun 1980-an, dan catsuit yang berani.
Grand final dari koleksi ini menampilkan ansambel elegan dalam gaun hitam dan kecil total yang dihiasi dengan bunga kembang sepatu bersulam tebal.
Karya sang desainer makin sempurna dengan tambahan aksesori termasuk tas pinggiran manik-manik kecil dan choker bunga.
4. EFREMOV (Moscow)
Sergey Efremov berhasil menggabungkan hal-hal yang tampaknya berlawanan yaitu tren modern dan lukisan Mezen Utara Rusia kuno.
Efremov memutuskan untuk mengeksplorasi kesenian rakyat sambil berkolaborasi dengan yayasan amal "MISSION".
Perancang tertarik dengan kontras antara kedua dunia ini, berhasil menyatukan masa lalu yang luas dengan masa kini yang semarak dalam kreasinya.
Menggunakan berbagai metode pemotongan dan pencetakan teknis yang terinspirasi oleh lukisan Mezen, ia memasukkannya ke dalam jaket, topi yang mengepakkan telinga, cardigan tebal, kaus, hoodie, dan atasan.
Potongan-potongan koleksi dibuat dari kulit alami, bahan suede, dan kain katun.
Idho Nugroho, M.I.Kom, selaku Founder dan Pemimpin Redaksi Stylo Indonesia melaporkan langsung dari Manege Moscow pada 1 - 6 Maret untuk Moscow Fashion Week 2024.
(*)
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Wujudkan Kecantikan yang Inklusif Lewat Kampanye Semua Jadi Syantik
KOMENTAR