Stylo Indonesia - Banyak pilihan atau opsi bagaimana pasangan suami istri meluapkan hasrat seks masing-masing, seperti seks di kamar atau di sudut rumah yang belum pernah dicoba.
Kebanyakan pasangan memang melakukan seks di kamar karena menawarkan kenyamanan serta memudahkan eksplorasi aktivitas seksual.
Ketika sedang bercinta, tak jarang keduanya berkeringat bahkan mengeluarkan cairan tubuh lain.
Penting tentunya bagi suami istri mengetahui kebersihan seprai dan ranjang usai berhubungan seks.
Sehingga perlu beberapa cara untuk menghilangkan noda tersebut nih, Stylovers!
Khusus untuk Stylovers, berikut cara mencuci bercak sperma yang tertinggal di sprai rangkuman Stylo Indonesia:
1. Segera lakukan tindakan awal
Jika seprai kamu terkena sperma, segera ambil tindakan pertama dengan membersihkan noda tersebut secepat mungkin.
Jangan biarkan noda sperma mengering pada sprei karena akan semakin sulit untuk dihilangkan.
2. Angkat noda secara manual
Gunakan tisu atau kain bersih untuk mengangkat sisa sperma yang ada di seprai.
Hindari menggosok-gosok atau meremas noda tersebut karena dapat menyebabkan sperma menyebar dan masuk lebih dalam ke dalam serat kain.
3. Rendam dalam air dingin
Setelah menghilangkan sebanyak mungkin noda sperma secara manual, rendam seprai dalam air dingin selama 15-30 menit.
Air dingin membantu menghilangkan noda dan mencegah noda tersebut menyebar lebih jauh ke dalam serat kain.
4. Cuci dengan deterjen
Setelah direndam, cuci sprei dengan menggunakan deterjen yang cocok untuk jenis kain seprai kamu.
Periksa petunjuk pencucian pada label seprai untuk menentukan suhu air yang aman digunakan dan instruksi pencucian yang dianjurkan.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Seprai Polos Adem Terbaik 2024, Harga Mulai Rp50 Ribuan
5. Hindari air panas
Penting untuk menghindari penggunaan air panas saat mencuci seprai yang terkena sperma.
Air panas dapat membuat protein sperma menggumpal dan menempel lebih kuat pada serat kain, sehingga lebih sulit untuk menghilangkan noda.
6. Gunakan siklus pencucian yang sesuai
Pilih siklus pencucian yang tepat untuk seprai kamu, seperti siklus lembut atau normal.
Pastikan untuk menggunakan pengaturan kecepatan putar yang lebih rendah untuk mencegah kerusakan pada sprei.
7. Periksa kebersihan
Setelah mencuci seprai, periksa kebersihan seprai secara menyeluruh.
Jika masih ada noda sperma yang terlihat, ulangi langkah-langkah di atas atau gunakan pembersih noda yang aman untuk kain seprai kamu.
8. Keringkan dengan benar
Setelah mencuci, keringkan seprai dengan cara yang sesuai.
Jika memungkinkan, jemur seprai di bawah sinar matahari langsung karena sinar matahari membantu membunuh kuman dan bakteri.
Jika tidak memungkinkan untuk menjemur di luar, gunakan pengering dengan pengaturan suhu yang rendah atau keringkan secara alami di dalam ruangan.
Selamat mencoba Stylovers! (*)
(Sebagian Artikel Ini dari AI)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Mengenal Carmen, Trainee SM Entertainment Asal Bali yang Menjadi Sorotan di Korea Selatan
KOMENTAR