Stylo Indonesia - Fashionality 2023 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Perancangan dan Pengusaha Mode (APPMI) Indonesia resmi berakhir.
Sebagai informasi, Fashionality 2023 berlangsung selama 3 hari pada 12 - 14 Desember 2023 bertempat di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Jawa Barat.
Fashionality dan Fashion Tendance yang kali ini dibungkus menjadi 1 paket acara, menutup tahun 2023 yang penuh cerita.
Selama 3 hari pelaksanaanya, Fashionality 2023 yang menusung tema Imression ini merupakan acara yang menghadirkan ekshibisi, talk show dan juga fashion show.
Acara ini dimeriahkan oleh sekitar 95 stand di area exhibition, menjadi bukti usaha APPMI Jawa Barat untuk berkarya dan bermitra dengan seluruh potensi daerah serta menaruh kepedulian terhadap UMKM di tatar Jawa Barat.
Tak lupa pula panggung fashion show diikuti oleh sekitar 120 orang desainer potensial Jawa Barat,
Sederet desainer menampilkan koleksi terbaiknya dari hari pertama hingga terakhir.
Tak sedikit para pencinta mode yang dibuat terkagum-kagum oleh koleksi busana yang ditampilkan di runway Fashionality.
Pada hari ketiga sebagai penutupan, area fashion show tampak meriah menghadirkan banyaknya koleksi para desainer.
Salah satunya adalah koleksi rebel dari Susan Zhuang.
Pada show kali ini, Susan Zhuang menghadirkan koleksi betajuk Rainbow and Butterfly.
Bukan tanpa alasan, Susan Zhuang mengangkat tema Rainbow and butterfly ini karena terinspirasi dari sosok mendiang desainer Harry Ibrahim.
Bagi Susan Zhuang, Harry Ibrahim memberikan banyak warna ke dalam kehidupan orang-orang layaknya pelangi.
Lalu kini beliau sudah bersinar terang di surga dan terbang dengan sangat indah seperti kupu-kupu.
Sang desainer menampilkan koleksi dengan style evening gown yang elegan, seksi dan mewah.
Inspirasi tersebut disulap menjadi koleksi bebagai model dress, mulai dari sleeveless dress, one shoulder dress, hingga tube dress yang seksi dan menawan.
Tak berhenti sampai di situ, koleksi Susan Zhuang pun memikat mata dengan pemilihan warna silver, biru hingga ungu.
Material berupa organza glitter, sequins fabric hingga premium satin sheer berhasil membuat setiap look koleksi ini terlihat sempurna.
Tema Impression adalah mimpi alm. Harry Ibrahim, yang bertujuan agar seluruh karya yang tampil di panggung ini mampu secara mengesankan, menarik hati setiap mata yang memandangnya, sekaligus meningkatkan brand awareness serta membangun branding seluruh pelaku bisnis yang terlibat.
“Sedangkan Impression untuk saya pribadi, adalah bagaimana sebagai manusia kita terus belajar untuk memberikan kesan yang baik kepada setiap pihak yang berhubungan dengan kita,” tutur Susan Zhuang.
(*)
KOMENTAR