Stylo Indonesia - Stylovers, mengalami kulit bruntusan di tangan?
Kulit bruntusan di tangan bisa disebabkan oleh berbagai faktor berbeda.
Namun, Stylovers tak perlu panik jika mengalami kulit bruntusan di tangan karena bisa diatasi terlebih dahulu.
Stylovers bisa memeriksa kondisi tangan yang bruntusan atau memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan penyebabnya.
Yuk, simak apa saja penyebab dan bagaimana cara mengatasi kulit bruntusan di tangan berikut ini!
1. Alergi atau iritasi
Dilansir dari sehatq.com, alergi atau iritasi kulit bisa terjadi akibat kontak dengan suhu dingin, udara kering, bahan pakaian tertentu seperti lateks, deterjen, atau sabun tertentu.
Biasanya gejalanya adalah bruntusan, ruam merah, gatal, kulit kering, pengerasan kulit, hingga pembengkakan, sensasi terbakar, dan nyeri.
Stylovers bisa meletakkan kompres dingin pada tangan selama 15 hingga 30 menit untuk menenangkan kulit, mengoleskan lotion calamine, dan menghindari penyebab alergi.
2. Scabies
Baca Juga: 5 Produk Skincare Mengandung Salicylic Acid, Hilangkan Kulit Bruntusan
Scabies merupakan masalah kulit yang disebabkan oleh tungau yang bersembunyi di bawah lapisan kulit.
Hal ini bisa menyebabkan bruntusan merah, gatal, dan terbentuknya garis abu-abu pada kulit.
Stylovers bisa mengatasinya dengan merendam kulit di air dingin, mengoleskan lotion calamine, mengonsumsi antihistamin, atau berobat ke dokter.
3. Biang keringat
Dilansir dari alodokter.com, ketika saluran yang menghubungkan kelenjar keringat dan pori-pori di tangan tersumbat, kondisi ini bisa menyebabkan keringat terjebak dan menimbulkan bruntusan.
Hal ini lebih rentan dialami oleh bayi karena saluran kelenjar keirngatnya belum berkembang dengan sempurna.
4. Gigitan serangga
Ketika serangga menggigit tangan, ia akan mengeluarkan air liur yang bisa menyebabkan kulit di sekitar gigitan menjadi merah, bengkak, dan gatal.
Gigitan serangga biasanya hanya menimbulkan rasa tidak nyaman dan akan hilang dalam beberapa jam.
Namun jika muncul keluhan lain seperti kesulitan bernapas, pembengkakan di kelopak mata, mulut, tanga, dan kaki, serta denyut nadi rendah, sebaiknya segera berobat ke dokter.
Baca Juga: 5 Produk Skincare Mengandung Glycolic Acid Hilangkan Kulit Bruntusan
5. Rambut tumbuh ke dalam
Mencukur atau mencabut rambut di tangan terus menerus bisa menyebabkan arah tumbuh rambut melengkung dan masuk ke dalam kulit.
Ketika hal itu terjadi, area kulit di mana rambut tumbuh ke dalam bisa mengalami bruntusan serta kulit kemerahan yang disertai gatal atau nyeri.
6. Eksim
Eksim adalah peradangan kulit yang ditandai dengan gatal yang hebat dan terus menerus.
Ada beberapa jenis eksim, salah satunya dermatitis kontak yang disebabkan ketika kulit di area tangan bersentuhan dengan zat yang mengiritasi kulit atau memicu reaksi alergi.
Ada juga dermatitis atopik yang cukup umum terjadi.
7. Tinea manum
Orang yang tinggal di negara beriklim tropis termasuk Indonesia lebih rentan terinfeksi tinea manum.
Kondisi penyebab bruntusan di tangan ini dipicu oleh pertumbuhan berlebih sekelompok jamur seperti Trichophyton, Microsporum, dan Epidermofiton.
Baca Juga: 5 Sabun Cuci Muka untuk Kulit Bruntusan dan Kusam di Bawah Rp 100 Ribu
Cuaca panas dan lembap menjadi lingkungan yang ideal untuk pertumbuhan jamur penyebab tinea manum.
8. Keratosis pilaris
Produksi keratin yang meningkat oleh kulit bisa menimbulkan benjolan kecil atau bruntusan di tangan yang dikenal sebagai keratosis pilaris.
Kondisi kulit ini juga biasa disebut dengan kulit ayam.
Melakukan eksfoliasi rutin bisa membantu mengurangi bruntusan akibat keratosis pilaris.
Nah, itu dia Stylovers penyebab dan cara mengatasi kulit bruntusan di tangan. Apakah kamu kerap mengalaminya juga? (*)
Baca Juga: Urutan Skincare untuk Kulit Bruntusan dan Kusam, Auto Glowing!
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR