Stylo Indonesia - Menjaga kebersihan dan kesehatan area miss v sering jadi hal yang dianggap tabu bagi sebagian orang.
Padahal, area intim wanita tersebut sangat penting untuk dijaga kebersihannya agar tidak menimbulkan bau tak sedap dan penyakit yang membahayakan.
Apakah Stylovers mengetahui bagaimana cara membersihkan vagina agar tidak timbul aroma bau ketika beraktivitas?
Kali ini Stylo akan memberikan tips merawat kebersihan vagina agar tetap sehat dan tidak menimbulkan bau.
Pertama untuk dilakukan yaitu ketika mencuci atau membersihkan bagian vagina.
Setelah Buang Air Kecil atau BAK dan Buang Air Besar atau BAB, kamu bisa menguyur vagina dari arah depan ke belakang.
Mengapa harus seperti itu, ya, Stylovers?
Cara ini bisa meminimalisir bakteri yang ada di area lobang anus tidak menyebar ke vagina.
Jika kamu membersihkan vagina dengan benar saat cebok, risiko terkena infeksi saluran kemih.
Apabila kamu ingin membersihkan vagina dengan menggunakan sabun, pilihlah sabun yang bahannya lembut dan minim pewangi untuk mencegah alergi.
Saat timbul menstruasi, Stylovers juga bisa mengganti pembalut secara rutin.
Mengapa ini penting? Selain mencegah bau tak sedap, menjaga kebersihan pembalut secara rutin bisa menghambat pertumbuhan jamur di area vagina.
Baca Juga: Kenapa Vagina Bau? Ternyata Ini Penyebabnya yang Perlu Kamu Tahu
Setidaknya setiap 4 jam sekali atau jika sudah dirasa pembalutnya penuh, kamu bisa mengganti dengan pembalut yang baru.
Berikutnya, kondisi vagina penting sekali untuk dijaga tetap kering.
Caranya, kamu bisa menggunakan celana dalam berbahan katun, hindari bahan polyester, celana dalam seamless yang biasanya tidak berasal dari katun, dan tidak terlalu ketat.
Bahaya yang mengintai apabila tingkat kelembapan pada vagina bertambah yaitu terganggunya kesehatan vagina yang bisa menimbulkan infeksi leher rahim.
Nah, bagi kamu yang ingin menjaga kebersihan dan kesehatan vagina, saat ini di pasaran banyak tersedia sabun pembersih untuk area kewanitaan.
Pemakaian sabun pembersih sah-sah saja ya, Stylovers, namun, penting banget untuk mengkonsultasikan ke Dokter sebelum kamu menggunakan sabun pembersih kewanitaan.
Hal ini disebabkan risiko dari pemakaian sabun pembersih kewanitaan membuat bakteri baik melemah untuk melawan kotoran atau bakteri yang ada dari luar.
Jika sudah berkurang bakteri baik di vagina, maka, infeksi akan lebih mudah terjadi.
Terakhir yang bisa kamu cegah untuk menjaga kebersihan dan menghindari bau tak sedap dari vagina yaitu menghindari seks bebas.
Baca Juga: Ciri-ciri Vagina Tidak Sehat yang Harus Diwaspadai, Apa Saja?
Kenapa perlu menghindari aktivitas yang satu ini?
Yap, hal ini lantaran aktivitas seks bebas dengan berganti-ganti pasangan bisa berisiko menularkan penyakit seksual.
Tak hanya bau tak sedap yang timbul dari vagina jika sering melakukan seks bebas, tetapi penyakit menular seksual bisa saja terjadi.
Untuk menghindarinya yaitu komitmen dengan satu pasangan atau tidak berganti-ganti pasangan seksual dan memakai kondom saat berhubungan seksual. (*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR