Stylo Indonesia - Keputihan warna cokelat cukup membingungkan perempuan ketika terjadi.
Pasalnya, keputihan cokelat ini keluar bukan berupa darah namun cukup pekat.
Lantas, apakah keputihan cokelat ini?
Secara umum, keputihan adalah cairan yang dihasilkan oleh vagina sebagai respons terhadap kebutuhan membersihkan diri serta menjaga keseimbangan mikroba di area genital.
Salah satu variasi keputihan yang sering dialami oleh wanita adalah keputihan berwarna cokelat setelah atau sebelum masa menstruasi.
Keputihan cokelat setelah menstruasi sering kali disebabkan oleh sisa-sisa darah yang belum sepenuhnya dikeluarkan dari tubuh selama siklus menstruasi.
Setelah periode menstruasi berakhir, ada kemungkinan bahwa sejumlah kecil darah masih tertinggal di dalam rahim atau leher rahim.
Darah ini kemudian berinteraksi dengan lendir yang ada di vagina, mengakibatkan perubahan warna keputihan menjadi cokelat.
Keputihan cokelat setelah menstruasi umumnya dianggap sebagai kondisi normal, terutama jika tidak disertai dengan gejala yang mencurigakan seperti bau yang tidak sedap, gatal-gatal yang intens, atau nyeri hebat.
Lalu, bagaimana cara mengatasinya?
Baca Juga: Keputihan Bau Seperti Terasi Normal Nggak, Ya? Ternyata Ini Faktanya
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR