Ketika sel kulit mati naik ke permukaan kulit, kulit bisa menjadi lebih kering bahkan mengelupas.
Kulit yang sedang menyesuaikan dengan pergantian sel kulit yang meningkat juga bisa menjadi merah dan teriritasi.
Hal inilah yang bisa membuat kulit tampak kusam selama proses purging.
Namun karena purging hanya mempercepat proses pergantian sel kulit dalam satu siklus, purging seharusnya akan selesai sendiri setelah melewati satu siklus.
Setiap orang memiliki siklus pergantian sel kulit yang berbeda, tetapi umumnya sekitar 4 hingga 6 minggu.
Oleh sebab itu, Stylovers perlu bersabar dulu selama hingga 6 minggu untuk melihat hasil akhir dari proses purging yang terjadi.
Jika setelah 6 minggu kondisi kulit masih terganggu atau tidak membaik, itu bisa berarti produk skincare yang digunakan tidak cocok atau kurang efektif untuk kulit Stylovers.
Stylovers bisa menghentikan penggunaan produk skincare tersebut atau berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan rekomendasi perawatan kulit yang tepat.
Untuk mencegah terjadinya purging, Stylovers bisa melakukan patch test atau tes alergi terlebih dahulu sebelum menggunakan sebuah produk skincare baru.
Nah, itu dia Stylovers penjelasan mengenai apakah kulit kusam tanda purging menurut ahli dermatologi. Apakah kulitmu pernah mengalami purging? (*)
#SemuaBisaCantik
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Kulit Kusam? Begini Tanda Kulit Kusam!
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR