Dampak Buruk Cyberbullying, Mulai dari Depresi Hingga Bunuh Diri

Stylo Indonesia - Maraknya dampak buruk Cyberbullying di tengah masyarakat Indonesia belakangan ini kerap jadi topik pembahasan.

Tidak memandang usia, dampak buruk Cyberbullying dapat dialami oleh orang dewasa hingga anak-anak, serta dilakukan secara massal dan anonim, dan ditambah jejak digital yang ditinggalkannya sangat sulit untuk dihilangkan.

Dampak buruk Cyberbullying terutama yang diakibatkan oleh pelaku kejahatan ini tergolong cukup serius, bahkan dapat menyebabkan korban kehilangan nyawa.

Cyberbullying adalah jenis bullying atau perundungan yang dilakukan dengan cara menyalahgunakan internet untuk melecehkan, mengancam, mempermalukan, hingga mengejek orang lain.

Seiring dengan meningkatnya pengguna teknologi digital terutama media sosial yang tidak dapat dipisahkan dari aktivitas harian, dampak buruk Cyberbullying juga turut meningkat tiap waktunya. 

Penting untuk mengetahui dampak buruk Cyberbullying atau perundungan di dunia maya, Stylovers bisa simak informasi berikut ini.

Baca Juga: Willa Maidia Putri: Makna Cantik yang Sesungguhnya dari Perempuan Multitalenta Penyintas Bullying #InspirasiCantik

#Dampak Emosional

Dampak yang paling terlihat dan pertama kali muncul ketika seseorang menerima perlakuan Cyberbullying; 

Timbulnya gejala emosional pada diri setelah mengalami Cyberbullying sepeti perasaan malu, takut, khawatir, terhina, dikucilka, terisolasi dari orang lain, insecure, anxiety, kesal atau marah pada pelaku, bahkan dorongan untuk membalas dendam. 

Gejolak perasaan tersebut, pada tingkatan selanjutnya akan membuat korban merasa kehilangan minat terhadap suatu hal apalagi pada hal-hal yang disukai. 

PROMOTED CONTENT