Stylo Indonesia - Sampai saat ini, kasus rasis di Amerika Serikat bak semakin memanas saja.
Meski banyak sorotan orang-orang yang ikut memprotes aksi tersebut, tetap saja sebagian warganya masih dapat ditemui melakukan praktik membeda-bedakan ras dan warna kulit dalam kesehariannya.
Seperti dalam sebuah video yang tengah diviralkan oleh dosen dan guru besar Komunikasi Universitas Airlangga @henrysubiakto belum lama ini.
Video tersebut memperlihatkan kenyataan, ada seorang pemuda Asia diserang oleh pria kulit putih yang terlihat emosional di jalanan Amerika.
Terlihat, warga Amerika itu memprovokasi pemuda Asia yang mengenakan kemeja hitam. Pria bule tersebut terdengar mengucapkan kata-kata kasar dan berbau rasisme, dengan sejumlah ancaman.
Seperti tak bisa membendung emosinya lagi, pria kulit putih itu pun melepaskan tendangan ke arah pemuda Asia yang tak melawannya.
Sang bule terus menyerang pemuda tersebut.
Merasa terus didesak dan digertak, pemuda itu pun mengeluarkan jurus pertahanannya, pertama ia mengelaurkan alat penyegat listrik untuk mencegah si bule melancarkan serbuan.
Namun pukulan si bule sempat membuat pemuda Asia tersebut berantakan.
Tak tahan dengan pertahanan, dia pun melawan balik bule dengan pukulan yang sukses menumbangkan lawannya.
“Mahasiswa Indonesia di AS ini diserang mahasiswa kulit putih. Si Bule tdk nyangka kalau anak Indonesia itu sejak SMA sdh terbiasa tawuran,” tulis akun Twitter Henry mengklaim pemuda itu dari Indonesia.
Mahasiswa Indonesia di AS ini diserang mahasiswa kulit putih. Si Bule tdk nyangka kalau anak Indonesia itu sejak SMA sdh terbiasa tawuran. pic.twitter.com/zNmCXioHR8
— Henri Subiakto (@henrysubiakto) June 7, 2020
Henry menduga, pemuda berkemeja hitam itu merupakan mahasiswa Indonesja yang tengah menempuh pendidikan di AS.
Sementara klaim tersebut belum dapat dikonfirmasi, menurut penelusuran HAI, asal muasal video viral tersebut adalah pernah diunggah oleh akun Twitter @NBAHustle pada 2 Juni lalu di saat Amerika tengah panas-panasnya memprotes kematian George Flyod.
Video tersebut berdurasi lebih panjang dan diberi keterangan tempat di San Diego, California.
"no tasers needed got ourselves a fight in san diego," yang kurnag lebih lo ganggu, tarung dah sini.
Di video itu terlihat, aetelah menumbangkan si bule, pemuda Asia juga meminta maaf dan secara sportif membangunkan lawannya yang KO.
Baca Juga: Manfaat Kunyit Asam, Menghilangkan Bau Badan hingga Menurunkan Berat Badan
Kalo dilihat-lihat sikapnya kkhas orang Indonesia banget, sih. Ada yang percaya ini WNI? (*) Cece/Stylo
Artikel ini telah tayang di Hai.id dengan judul "Viral Video Pemuda Indonesia Diserang Mahasiswa Rasis di Amerika, Si Bule Tumbang" Penulis: Al Sobry
Cosmetic Day 2024 Resmi Ditutup dengan Transaksi Sebesar Rp215 Juta Hanya Dalam 4 Hari
KOMENTAR