Stylo Indonesia - Stylovers mungkin pernah bertanya-tanya, apakah alkohol berbahaya untuk kulit berjerawat?
Kerap digunakan dalam produk skincare untuk kulit berminyak dan berjerawat, pertanyaan apakah alkohol berbahaya untuk kulit berjerawat mungkin pernah muncul.
Dengan mengetahui apakah alkohol berbahaya untuk kulit berjerawat atau tidak, Stylovers jadi lebih paham bagaimana harus memilih produk skincare yang tepat untuk kulit.
Dilansir dari byrdie.com, inilah penjelasan apakah alkohol berbahaya untuk kulit berjerawat.
Yuk, simak jawaban apakah alkohol berbahaya untuk kulit berjerawat berikut ini!
Sebelumnya, Stylovers perlu memahami terlebih dahulu mengapa alkohol kerap digunakan dalam produk skincare.
Alkohol membantu melarutkan kandungan yang tidak larut dalam air, serta membantu kandungan skincare lain bisa terserap lebih dalam ke lapisan kulit.
Selain itu, ketika digunakan dalam jumlah yang agak tinggi alkohol juga dapat berperan sebagai pengawet dan disinfektan pada sejumlah produk.
Alkohol juga membantu produk mudah dibaurkan pada kulit, terasa ringan, dan cepat kering.
Baca Juga: 4 Pilihan Toner Tanpa Alkohol untuk Kulit Sensitif di Bawah Rp 50 Ribu
Produk dengan kandungan alkohol akan terasa nyaman bagi yang memiliki jenis kulit berminyak, terutama yang tinggal di area dengan iklim lembap.
Ketika digunakan, produk skincare dengan kandungan alkohol juga kerap kali membuat kulit terasa sejuk dan segar saat digunakan pada kulit berminyak.
Meski begitu, sebenarnya kandungan alkohol bisa menghilangkan kelembapan alami kulit dan merusak skin barrier.
Yup, kandungan alkohol bisa membuat kulit kering dan menyebabkan kerusakan pada sel kulit.
Kandungan ini mengangkat barrier perlindungan pada kulit yang menyebabkan ketidakseimbangan pada lapisan asam pada kulit.
Ini membuat kulit menjadi rentan mengalami jerawat dan inflamasi lainnya.
Stylovers juga perlu mengetahui efek jangka panjang dari penggunaan alkohol pada kulit.
Dalam jangka panjang, kandungan ini justru dapat memperbesar pori-pori dan membuat kulit lebih berminyak.
Jadi, sebaiknya hindari produk skincare dengan kandungan alkohol apabila Stylovers memiliki jenis kulit berminyak atau rentan berjerawat.
Kandungan etanol pada toner juga bisa membuat kulit kering terutama pada tipe kulit sensitif.
Semakin awal kandungan alkohol disebutkan dalam daftar komposisi, itu artinya semakin tinggi dan kuat pula konsentrasinya pada kulit.
Namun, bukan berarti semua jenis kandungan alkohol berbahaya dan perlu dihindari lho, Stylovers.
Ada juga jenis kandungan fatty alcohol seperti glycerin dan cetyl alcohol yang justru baik dan dapat melembapkan kulit.
Nah, itu dia Stylovers penjelasan apakah alkohol berbahaya untuk kulit berjerawat. Bagaimana menurutmu? (*)
#SemuaBisaCantik
Baca Juga: Kinclong! 4 Toner Tanpa Alkohol Bikin Wajah Glowing dan Lembap
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Solusi Panas Dalam yang Kekinian, COOLTOPIA Lemon Lime Inovasi Terbaru dari KINO
KOMENTAR