Stylo Indonesia - Apakah Stylovers sudah bisa mengenali tanda hubungan abusif?
Mengenali tanda hubungan abusif bisa membantu kita menentukan langkah tegas dalam hubungan.
Selain itu mengenali tanda hubungan abusif juga dapat menyelamatkan kesehatan mental kita.
Stylovers pasti mendambakan hubungan yang harmonis dan menemukan pasangan ideal, kan?
Baca Juga: Segera Hindari 5 Tipe Pria Ini, Jika Tak Ingin Terjebak Cinta Manipulatif!
Hubungan yang baik adalah hubungan yang bisa memahami batas-batas apa saja yang tidak boleh dilakukan pasangan terhadap kita.
Selain itu, kita perlu waspada terhadap hubungan abusif, hubungan yang disertai dengan tindak kekerasan baik fisik, emosional, finansial, verbal, maupun seksual.
Melansir Psychology Today, hubungan abusif adalah hubungan yang dijalani dengan ketakutan dan munculnya perasaan tak aman.
Selain menjadi toksik, hubungan yang penuh kekerasan juga dapat menimbulkan dampak yang buruk bagi kesehatan secara fisik sekaligus mental korbannya.
Sebelum hubungan semakin jauh, yuk kita kenali tanda-tanda hubungan abusif ini.
1. Ancaman
Ancaman adalah salah satu kekerasan verbal yang sering diucapkan dalam hubungan abusif.
Baca Juga: Efek Berpelukan dan Berciuman dengan Pasangan, Bawa Manfaat untuk Kesehatan Tubuh!
Biasanya, orang abusif akan melontarkan ancaman karena ingin mengontrol penuh pasangannya.
Jika sering berada di situasi seperti ini, hati-hati ya bisa jadi ini adalah salah satu kode kalau hubunganmu termasuk hubungan abusif.
2. Suka Mengontrol
Mengontrol secara berlebihan atau over-protektif adalah perilaku yang dapat menjadi isyarat bahwa hubungan bisa berubah menjadi kasar.
Orang yang abusif cenderung merasa berkuasa atas pasangannya.
Rasa kuasanya ini biasanya ditunjukkan dengan cara membatasi lingkungan pergaulan dan siapa saja teman yang boleh berhubungan dengan pasangannya.
Perilaku pasangan yang seperti ini menandakan hubungan sudah mulai tidak sehat dan mengarah kepada hubungan abusif, hati-hati ya Stylovers.
3. Memaksa Berhubungan Intim
Bila pasangan sampai marah ketika ajakan berhubungan intimnya ditolak, ini juga merupakan salah satu tanda bahwa hubungan asmara sudah mulai toxic dan masuk kategori hubungan abusif.
Baca Juga: Bercinta di Pagi Hari Tingkatkan Energi Positif, Yuk Coba dengan Pasangan!
Hal ini bisa berpotensi mengarah ke kekerasan seksual lho, yakni keadaan di mana pasangan memaksa untuk melakukan sesuatu secara seksual untuk kepuasan dirinya.
4. Membuat Bergantung
Merasa bergantung kepada pasangan sebenarnya sesuatu yang wajar, tapi jangan sampai merasa tidak bisa lepas darinya.
Pasangan abusif biasanya akan berupaya mengikat pasangannya, dan membuat pasangannya seolah-olah tidak bisa pergi dari dirinya.
5. Suka Menghina
Dilansir dari Psychology Today, orang dengan perilaku yang abusif kerap merasa lebih tinggi dan berkuasa ketimbang pasangannya.
Coba ingat-ingat, bagaimana hubungan Stylovers dengan pasangan?
Jika pasangan sering meremehkan dalam bentuk panggilan buruk dan berlanjut sampai penghinaan, bisa jadi itu termasuk tanda kalau kita terjebak di hubungan yang abusif.
Baca Juga: 3 Cara Menghilangkan Rasa Bosan saat LDR, Lakukan Cara Ini agar Tidak Mudah Putus!
Nah, apakah hubungan kita dan pasangan adalah hubungan yang sehat atau justru ada indikasi mengarah ke hubungan abusif?
Pastikan kita mengambil langkah tegas ya, selain untuk kebaikan bersama tentunya langkah tegas dapat menyelamatkan kesehatan mental. (Traya/Stylo)(*)
Artikel ini telah tayang di Nova.id dengan judul, "Pahami Kodenya, Ini 5 Tanda Kita Berada di Hubungan Abusive".
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR