Stylo Indonesia - Stylovers sudah tau, manfaat physical exfoliator dan chemical exfoliator?
Di antara manfaat physical exfoliator dan chemical exfoliator, mana yang paling cocok untuk kulit wajah kita, nih?
Manfaat physical exfoliator dan chemical exfoliator bisa kamu rasakan, jika Stylovers tepat memilih salah satunya.
Baca Juga: Mitos Hyaluronic Acid Merupakan Kandungan Eksfoliator, Hindari Salah Kaprah!
Nah biar nggak bingung memilih kedua jenis eksfoliasi wajah ini, kita cari tahu dulu yuk perbedaan dan manfaat physical exfoliator dan chemical exfoliator.
Dengan begitu kita akan lebih mudah memilih mana yang paking cocok untuk kulit kita.
Simak pembahasan berikut ini yuk Stylovers!
Proses eksfoliasi dilakukan demi memaksimalkan penyerapan produk skincare ke kulit wajah Stylovers.
Lalu apa perbedaan physical exfoliator dan chemical exfoliator?
Physical exfoliator merupakan proses eksfoliasi wajah menggunakan bantuan alat seperti sikat, spons dan sejenisnya.
Baca Juga: Ini Hal yang Perlu Kamu Lakukan Jika Terlanjur Eksfoliasi Berlebihan!
Namun jika dalam produk perawatan kulit, physical exfoliator bisa kamu temukan di facial wash, misalnya saja scrub wajah.
Nah dalam produk perawatan kulit, physical exfoliator ini dikenal dengan teksturnya yang terasa kasar di wajah.
Misalnya saja produk scrub wajah dengan biji-bijian, garam, ekstrak tanaman sampai gula pasir.
Sedangkan untuk chemical exfoliator lebih menggunakan bahan yang bersifat enzimatik.
Biasanya kamu bisa temukan jenis eksfoliasi ini pada produk skincare seperti toner, lotion juga serum.
Dengan begitu kamu nggak perlu menekan lebih kuat wajah hingga membuatnya iritasi seperti physical exfoliator.
Karena hanya dengan mengusapnya ke wajah, chemical exfoliator sudah bisa menyerap dan bekerja sempura di kukit wajah.
Bahan yang sering digunakan dalam chemical exfoliator diantaranya AHA dan BHA.
Baca Juga: Mitos atau Fakta? Tak Lakukan Eksfoliasi Bikin Wajah Jadi Breakout!
Jika kamu termasuk yang memiliki kulit normal atau sensitif, kemudian punya masalah dengan hyperpigmentasi kulit bisa cuma chemical exfoliator dengan bahan AHA.
Sementara untuk bahan, BHA akan cocok digunakan untuk kamu yang punys permasalahan kulit seperti blackheads, pori-pori besar, dan milia.
Perlu diingat bagi kamu yang berkulit sensitif, disarankan untuk tidak menggunakan physical exfoliator.
Sebab jenis eksfoliasi ini bisa membuat kulit sensitif jadi lebih bermasalah, bahkan hingga menimbulkan jerawat hingga iritasi.
Untuk itu bagi kamu yang berkulit sensitif lebih disarankan memilih chemical exfoliator.
Apalagi seiring bertambahnya usia, chemical exfoliator penting karena lebih mudah menyerap ke kulit dan merangsang produksi kolagen hingga membuat kulit terasa elastis.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Serum AHA BHA PHA Mulai Rp 20 Ribuan untuk Eksfoliasi!
Bagi Stylovers yang masih muda dan punya kulit normal, bisa banget gunakan physical exfoliator.
Tapi tetap diingat jangan menekan terlalu kencang ya, karena hal itu bukan membersihkan justru bisa membuat kulit wajah, Stylovers jadi iritasi.
Nah itulah Stylovers, manfaat physical exfoliator dan chemical exfoliator.
Jadi sesuaikan dengan kebutuhan kulit kamu ya. (*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR