Lalu apa masalahnya jika menggunakan krim racikan secara berkelanjutan?
"Yang terjadi adalah kulit akan semakin tipis, pakai krim kaya begitu memang perlu pengawasan dokter, misalkan sehabis treatment tertentu, lalu ada krim seperti itu biasanya enggak masalah dan dipakainya juga hanya 3 hari, enggak lama," jelas dr. Jonathan.
Dilansir Stylo Indonesia dari hellosehat.com, steroid dalam bentuk krim paling sering diresepkan untuk pengobatan ruam, eksim, dermatitis, psoariasis, atau infeksi kulit lainnya (bukan untuk jerawat).
Obat ini tidak disarankan digunakan dalam jangka waktu panjang. Pasalnya, steroid akan menimbulkan beragam efek samping.
Baca Juga: Viral! Krim Kiloan Marak Dijual Online dengan Harga yang Murah, Amankah? Yuk, Cari Tahu Faktanya!
Jika digunakan terus menerus dalam jangka waktu lama, krim dokter palsu ini justru akan menimbulkan efek samping berikut ini.
Dokter spesialis kulit dan kelamin Susie Rendramengatakan kepada Kompas.com bahwa tidak benar adanya produk perawatan wajah dari dokter menyebabkan ketergantungan.
Menurut dr. Susie, krim perawatan wajah memang sebaiknya dipakai seumur hidup jika ingin menjaga kulit tetap sehat.
Baca Juga: Bolehkah Memakai Krim Pemutih untuk Ketiak? Simak Saran Dokter Kulit!
Yap, hal tersebut akan terjadi jika kamu menggunakan krim racikan dari dokter yang kredibilitasnya terjamin.
Penting adanya untuk mencari dokter atau klinik kecantikan yang kredibel agar kulitmu tidak rusak nantinya.
Jangan lupa juga untuk gunakan krim sesuai saran dan resep dari dokter, ya!(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR