Beberapa jenis bakteri E. coli memang tidak membahayakan manusia.
Namun ada beberapa jenis yang bisa menyebabkan penyakit parah seperti infeksi saluruan kemih, hingga meningitis.
"Kebanyakan sol sepatu mengandung beberapa jenis E. coli," sambung Sexton.
Sementara itu, temuan lain juga membuktikan adanya bakteri Staphylococcus aureus, jenis bakteri yang dapat memicu infeksi kulit dan yang mengkhawatirkan dapat menyebabkan infeksi darah dan jantung.
Studi terkemuka lain yang terbit 2014 dalam jurnal Anaerobe meneliti 30 sampel rumah di Houston, Texas, untuk mencari keberadaan bakteri Clostridium difficile (C. difficile) yang menyebabkan masalah usus seperti diare.
Baca Juga: Mitos Makanan Penyebab Jerawat Ini Kurang Tepat, Tak Masalah Dimakan!
Dari semua barang rumah tangga yang diamati, peneliti menemukan bahwa sepatu menyimpan bakteri C. difficile paling banyak, melebihi yang ada di permukaan toilet.
Meski studi menemukan sol sepatu dipenuhi mikroba, para ahli mengatakan tidak ada yang terlalu dikhawatirkan.
Semua ahli menyatakan, bakteri dalam sepatu tidak cukup kuat untuk membuat orang sehat menjadi sakit.
Baca Juga: 3 Pilihan Hair Mask Terbaik Bikin Rambut Lembut di Bawah Rp 100 Ribu!
"Untuk individu sehat, bakteri pada sepatu kemungkinan besar tidak meninggalkan risiko," kata Kevin Garey penulis studi yang meneliti keberadaan bakteri C. difficile dan merupakan profesor di Fakultas Farmasi Universitas Houston.
Sexton menambahkan, orang sehat perlu melakukan kontak dengan ribuan mikroba dalam satu strain bakteri berbahaya untuk benar-benar terinfeksi.
KOMENTAR