Stylo Indonesia - Memiliki wajah cerah dan awet muda merupakan dambaan setiap perempuan.
Sayangnya, paparan debu, polusi, sinar matahari dan penggunaan makeup dapat menimbulkan masalah pada kulit wajah seiring berjalannya usia.
Seperti kulit wajah menjadi kusam dan muncul penuaan dini seperti kerutan dan garis halus yang tentunya dapat menggangu penampilan dan mengurangi rasa percaya diri.
Biasanya, perempuan menggunakan skincare anti aging untuk mencegah dan mengatasi munculnya penuaan dini agar wajah senantiasa cerah dan awet muda.
Yup, seperti yang kita ketahui, skincare anti aging sendiri diformulasikan khusus dengan bahan aktif efektif untuk mengatasi munculnya penuaan dini dan masalah kulit lainnya.
Baca Juga: Cara Mengatasi Iritasi Akibat Retinol Menurut Dokter, Jangan Khawatir!
Retinoid merupakan salah satu kandungan pada skincare anti aging yang kini sedang digandrungi oleh para perempuan karena memiliki banyak manfaat yang baik untuk kulit wajah.
Dilansir Stylo dari sehatq.com, retinoid adalah kelompok turunan vitamin A yang kerap menjadi bahan aktif kandungan dalam berbagai produk perawatan kulit.
Retinoid dapat merangsang tumbuhnya sel kulit baru, menghambat proses pemecahan kolagen dan menebalkan lapisan kulit untuk mencegah munculnya penuaan dini.
Tak heran jika skincare retinoid begitu diminati oleh perempuan saat ini untuk mendapatkan wajah cerah dan awet muda, termasuk Stylovers, bukan?
Nah, bagi Stylovers yang ingin menggunakan skincare retinoid agar wajah cerah dan awet muda wajib untuk mengetahui terlebih dahulu cara menggunakannya dengan tepat.
Kali ini, dr. Indah Widyasari, Sp.KK akan menjelaskan cara penggunaan skincare retinoid yang tepat untuk mendapatkan wajah cerah dan awet muda.
Yuk, simak penjelasan cara penggunaan skincare retinoid yang tepat menurut ahli dermatologi berikut ini!
Baca Juga: Mitos Retinol Bikin Kulit Menipis, Benarkah? Begini Faktanya!
Menurut dr. Indah dari riset dan penelitian evidence based medicine (EBM), retinoid dalam skincare anti aging yang beredar di pasaran dalam kadar rendah, yakni retinol aman digunakan untuk merawat kulit wajah.
Namun, retinol tetap memiliki potensi menimbulkan iritasi kulit meski lebih ringan daripada retinoid yang harus melewati peresepan dokter, misalnya asam retinoat/tretinoin.
Retinoid efektif mencerahkan, mengatasi jerawat, flek, noda hitam dan munculnya penuaan dini seperti kerutan dan garis halus secara optimal jika digunakan secara rutin.
Untuk penggunaannya, disarankan berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit dan kelamin terlebih dahulu.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui kandungan skincare yang tepat untuk mencegah penuaan dini dan mengatasi berbagai masalah kulit lainnya sesuai jenis kulit.
Dengan berkonsultasi juga dapat diketahui cara dan takaran penggunaan skincare retinoid yang tepat agar kandungan efektif mengatasi berbagai masalah kulit wajah secara optimal.
Baca Juga: Bolehkah Memakai Retinol di Sekitar Mata? Begini Jawaban Ahli Dermatologi!
Dijelaskan dr. Indah bahwa skincare yang mengandung retinoid dapat digunakan setiap hari sesuai dengan jenis kulit secara bertahap, namun boleh dijeda penggunaannya saat kulit wajah terasa kering, muncul iritasi kulit dan kemerahan.
Kulit kering, iritasi dan kemerahan dijelaskan dr. Indah merupakan proses adaptasi kulit wajah dengan retinoid dan efek pengelupasan sel kulit mati dari cara bekerja kandungan tersebut.
Selain itu, dr. Indah juga menjelaskan penggunaan skincare retinoid yang tepat di bawah pengawasan dokter dapat merangsang pertumbuhan sel kulit baru dan produksi kolagen sehingga wajah cerah dan awet muda.
Nah, itu dia Stylovers penjelasan mengenai cara menggunakan skincare retinoid yang tepat menurut ahli dermatologi.
Selamat mencoba, Stylovers!(*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR