"Aparat keamanan sudah turun, aparat sedang menandai beberapa pecahan yang ada," kata Armin.
Bom bunuh diri Pihak Mabes Polri telah menyebutkan bahwa ledakan yang terjadi sekitar pukul 10.00 Wita itu adalah bom bunuh diri.
Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut.
Baca Juga: Selalu Menjalin Hubungan yang Lama, Sayangnya 3 Zodiak Ini Enggan Diajak Menikah!
“Masih dilakukan penyelidikan oleh Polda Sulsel untuk mencari tahu siapa pelaku bom bunuh diri tersebut termasuk motif dari bom bunuh diri tersebut,” kata Kepala Biro Penerangan Umum Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan kepada Kompas.com, Minggu pagi.
Kronologi ledakan Sementara itu, Pastor Wilhelmus Tulak dari Gereja Katedral Makassar menuturkan, ledakan terjadi persis setelah ibadah misa kedua. "Umat yang ikut ibadah kedua sudah pada pulang.
Baca Juga: TikTok Viral! Please Dont Go Challenge Pakai Scarf, Sudah Tahu Jenisnya?
Kebetulan gereja punya beberapa pintu masuk dan pintu keluar. Jadi tidak konsentrasi di di satu pintu," katanya.
Ketika umat misa kedua pulang dan yang lain masuk, datanglah pelaku bom bunuh diri itu naik motor mau masuk ke lokasi gereja.
"Tapi sudah diamati petugas keamanan kami dan dia menahan di pintu itu gerbang dan di situlah terjadi ledakan," kata Wilhelmus. (*) Cece/Stylo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ledakan Terjadi di Depan Gereja Katedral Makassar", Editor : Dheri Agriesta
KOMENTAR