Stylo Indonesia - Muslim Fashion Festival atau MUFFEST 2021 kembali digelar.
Di tengah pandemi seperti saat ini, MUFFEST 2021 siap kembalikan semangat industri fashion muslim di Indonesia.
Ini juga sebagai usaha MUFFEST 2021 untuk pembuktian Indonesia jadi kiblat fashion muslim dunia.
Melihat kondisi industri fashion muslim d tengah pandemi, MUFFESt 2021 mengankat tema bertajuk “Recovery for Fashion Industry”.
Tema tersebut diharapkan dapat menciptakan suatu gerakan yang kuat dalam membangkitkan semangat positif dan optimisme bagi seluruh ekosistem industri fesyen muslim dari situasi pandemi yang masih melanda.
Baca Juga: Muslim Fashion Festival 2020 Siap Digelar Offline di Era New Normal!
MUFFEST 2021 hadir sebagai platform yang dapat membantu pelaku industri fesyen muslim untuk mulai memulihkan bisnis secara estafet. Kami mengupayakan MUFFEST tetap terselenggara untuk membantu pelaku fesyen muslim. Bukan berarti mengabaikan pandemi yang belum berakhir, dan kita respek terhadap peraturan Pemerintah, namun kita harus bisa survive, berusaha, bergerak, untuk menjalankan roda ekosistem fesyen nasional,” papar Ali Charisma selaku National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC)
Untuk pertama kalinya, MUFFEST 2021 digelar dengan konsep hybrid di lima kota besar.
Lima kota tersebut di antaranya adalah Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Bekasi, dan Bandung sebagai solusi di tengah pandemi dengan turut membantu keberlangsungan pelaku bisnis fesyen di Indonesia, mulai dari desainer hingga UMKM.
”Untuk pertama kalinya, MUFFEST akan menyuguhkan konsep pameran hybrid yang berbeda dari penyelenggaraan sebelumnya. Inovasi ini sangat mengedepankan teknologi digital serta dapat memudahkan proses bisnis saat ini. Kami berupaya untuk mendukung pelaku usaha lokal dan desainer dalam negeri dalam mempromosikan produknya secara nasional, melalui penyelenggaraan MUFFEST yang hadir di berbagai kota besar,” tutur Hendra Noor Saleh, Presiden Direktur Dyandra Promosindo.
Selain itu MUFFEST 2021 juga mengajak pelaku dan konsumen untuk lebih mempunyai tanggung jawab melalui konsep sustainable serta menggaungkan kembali gerakan cinta produk Indonesia.
Hal ini sejalan dengan Gerakan Nasional #BanggaBuatanIndonesia yang dicanangkan oleh Pemerintah.
MUFFEST 2021 akan menghadirkan exhibition yang memperkuat konsep ritel atau B2C (Business to Customer), fashion show yang menampilkan karya-karya dari desainer busana muslim kebanggaan tanah air, serta didukung dengan kegiatan yang inspiratif dan interaktif, antara lain talkshow dan fashion presentation.
Dengan konsep hybrid, kegiatan MUFFEST 2021 dilakukan secara offline dengan memperhatikan protokol kesehatan sesuai peraturan Pemerintah, dan secara virtual agar dapat dijangkau oleh masyarakat lebih luas.
Baca Juga: Barli Asmara Hadirkan Konsep Neelakurinji, Siap Gandeng Dewi Sandra
Secara virtual, MUFFEST 2021 dapat diakses streaming melalui www.muslimfashionfestival.com, YouTube Channel: Muslim Fashion Festival dan Instagram Live di @muslimfashionfestival.
MUFFEST 2021 diselenggarakan pada tanggal 18-28 Maret 2021 di Kota Kasablanka Jakarta.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang diadakan di JCC Senayan, tahun ini MUFFEST berkolaborasi dengan mall atau retail selaku Official Venue yang telah mendapatkan izin untuk beroperasi saat pandemi.
Dengan kolaborasi ini diarahkan dapat membuka jalan untuk lebih mengoptimalkan etalase MUFFEST untuk menggaungkan produk fesyen muslim Indonesia lebih meluas.
Perhelatan MUFFEST 2021 secara resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo yang diwakilkan oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia, Teten Masduki.
Dalam acara Opening Ceremony MUFFEST 2021 digelar fashion show karya desainer dan jenama fesyen muslim dan modest Indonesia, yaitu Hannie Hananto, Monika Jufry, Deden Siswanto, Ivan Gunawan Privilege Modest.
Ada juga PRIYA by Dana Duriyatna, BBPLK Semarang x Putri Intan, Ria Miranda, Ichwan Thoha, Itang Yunasz, Lisa Fitria, AM by Anggiasari, Irmasari Joedawinata, ABEE, Sofie, Irna La Perle.
Rangkaian fashion show MUFFEST 2021 akan menampilkan pula parade karya dari Nina Nugroho, Tepa Selira, dan Asia Pacific Rayon (APR) yang mempersembahkan koleksi Geulis, Hurrem by Fia, dan Salt N Pepper.
Baca Juga: Muslim Fashion Festival 2019: Koleksi Busana Muslim Premium dari Anggia Handmade Bertajuk Unalome
Keseluruhan koleksi yang ditampilkan meliputi ragam gaya busana muslim mulai dari konvensional, kontemporer, hingga syar’i.
Dengan komitmen untuk tetap menggaungkan kampanye Sustainable Fashion, MUFFEST 2021 mengajak para desainer dan jenama untuk tidak membuat koleksi baru, melainkan dapat memanfaatkan koleksi yang telah dibuat sebelum atau selama pandemi.
Namun diberikan sentuhan baru sesuai perkembangan tren dan kebutuhan pasar terkini.
Dengan konsep ini diharapkan dapat menambah daya jual dan masa pakai suatu koleksi sehingga dapat kembali dipasarkan untuk keberlangsungan bisnis. (*)
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR