Stylo Indonesia - Melakukan hubungan intim dengan pasangan, merupakan salah satu cara yang bisa meningkatkan gairah seksual antara suami istri.
Melalui hubungan intim, suasana hati kamu dan pasangan bisa seketika sama-sama luluh.
Selain itu hubungan intim juga dapat menyehatkan dan bisa menghilangkan lemak di dalam tubuh.
Baca Juga: Alih-alih Nikmat, Ini Risiko Terburuk Saat Lakukan Posisi Seks Woman on Top
Bahkan para peneliti menunjukkan hubungan seksual dapat memperpanjang hidup seseorang.
Di sini, hormon memiliki implikasi besar dalam kehidupan seksual, serta perasaan yang kita rasakan setelah melakukannya.
Membahas hubungan seksual alias hubungan intim, selama ini kita tahu jika berhubungan badan intim yang baik itu saat malam hari ketika hendak tidur.
Tapi ternyata ini bukanlah waktu yang bagus untuk berhubungan intim.
Ternyata, melansir Daily Mail, waktu yang pas bagi pasangan untuk berhubungan intim adalah ketika sore hari, tepatnya jam 3 sore.
Baca Juga: Sedang Marak Dibicarakan, Inilah 3 Penyebab Utama Pasangan Memutuskan untuk Cerai!
Alasannya, ini adalah waktu di mana hormon kortisol pada wanita sedang tinggi, yang membantu kewaspadaan dan paling aktif.
Sekitar waktu yang sama, pria meningkatkan kadar estrogen, membuat mereka 'lebih terbuka secara emosional' saat berhubungan seks.
Pakar hormon Alisa Vitti menggambarkan, jam 3 sore sebagai 'kegembiraan sore hari'.
Ini merupakan tindakan kompromi yang sempurna untuk kepuasan masing-masing pasangan.
Pria bisa dan mampu memberi wanita 'dukungan emosional', pun pria masih bisa mendapat kenikmatan.
Baca Juga: Ingin Hubungan Awet? Jangan Ceritakan 5 Rahasia Ini Pada Pasangan!
Miss Vitti, penulis panduan hormon WomanCode mengatakan, ketika pria tidur, mereka memproduksi testosteron, hormon utama dalam gairah dan kinerja seksual.
Tingkat puncaknya di awal hingga pertengahan pagi, artinya ini adalah waktu yang tepat bagi pria untuk berhubungan seks.
"Pria lebih tertarik memulai seks selama masa ini dan lebih mampu melakukan respons seksual yang lebih baik," tambahnya.
Namun, sore hari adalah waktu yang baik bagi pria untuk berhubungan seks karena di saat kadar testosteron mereka turun, kadar estrogen mereka meningkat.
"Walaupun ini mungkin tidak tampak seperti pengaturan logis untuk kepuasan, mengingat dukungan testosteron sebelumnya, kombinasi ini sebenarnya membuat pria lebih hadir secara emosional selama berhubungan seks dan lebih mampu fokus pada kebutuhan dan kepuasan (wanita)," kata Miss Vitti.
Baca Juga: Tanpa Kata, Ternyata Cinta Bisa Dirasakan Pasangan Kamu Lewat Cara Ini!
Dia juga mengatakan waktu terbaik dalam sebulan untuk berhubungan intim adalah selama sepuluh hari atau lebih setelah ovulasi.
Yaitu ketika wanita mengalami lonjakan estrogen dan testosteron yang menyebabkan mereka ingin 'meroket' yang mana artinya sedang berhasrat tinggi.
Dia menambahkan, pada titik ini wanita merasa jauh lebih menghargai dalam menerima kesenangan dari pasangan.
Namun ia tetap mengatakan waktu yang baik bagi wanita untuk berhubungan intim adalah siang hingga sore.
"Waktu terbaik bagi wanita untuk mendapatkannya, tidak peduli fase apa pun, adalah siang hingga sore hari. Ini adalah ketika kortisol masih berlimpah dan energi tinggi," tuturnya.
Baca Juga: Waspada! Di Usia Inilah Perempuan Rentan Tergoda Perselingkuhan
Trik untuk memiliki kehidupan seks yang benar-benar memuaskan adalah agar pasangan mencari cara untuk menyinkronkan hasrat mereka, kata Miss Vitti, yang menghitung bahwa kompromi terbaik antara pria dan wanita adalah jam 3 sore.
Tapi sebuah penelitian lain mengungkapkan tubuh manusia menghasilkan lonjakan hormon seks dan adrenalin pertama kali di pagi hari.
Karena itu, peneliti seks menyarankan bahwa ini adalah waktu terbaik untuk 'bersenang-senang'.
"Pada pria, level testosteron memuncak sekitar pukul 7 pagi, sementara Anda berdua akan sepenuhnya beristirahat, dengan indera yang meningkat," kata terapis seks Suzie Hayman.
Ia juga menambahkan, wanita cenderung lebih sensitif dan responsif saat bangun tidur.
Baca Juga: Kapok Ditipu Pacar, Ini Cara Deteksi Pacar yang Sedang Berbohong!
Selain itu, jumlah rata-rata waktu yang dihabiskan untuk pemanasan hampir dua kali lipat di pagi hari, menurut sebuah studi dari Rutger's University di AS.
Ini adalah saat ketika pasangan paling mungkin untuk mengalami orgasme dan hamil, menurut penelitian dari University of Modena di Italia. (Traya/Stylo)(*)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul "Bukan Malam, Inilah Jam yang Pas Untuk Berhubungan Intim Menurut Pakar"
Penulis: Rosiana Chozanah
Editor: Gazali Solahuddin
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR