Mitos Soal Anti Aging Ini Masih Salah Dipahami, Hanya untuk Usia 30 Tahun ke Atas?

Stylo Indonesia - Stylovers, tahukah kamu ada apa saja mitos soal anti aging yang masih salah dipahami?

Banyak orang telanjur mengetahui mitos soal anti aging ini dan mempercayainya.

Faktanya, beberapa mitos soal anti aging ini membuat banyak orang jadi enggan mencegah penuaan sejak dini.

Yuk, simak bagaimana fakta dari mitos soal anti aging yang masih salah kaprah berikut ini!

Baca Juga: Inilah Kandungan Skincare Anti Aging yang Aman untuk Ibu Hamil, Simak Penjelasan Ahli!

Dilansir dari Get The Gloss berdasarkan pernyataan ahli dermatologi Dr. Sam Bunting, inilah mitos soal anti aging yang perlu diluruskan.

#1. Mitos: Anti aging hanya untuk usia 30 tahun ke atas.

Fakta: Pencegahan terhadap penuaan bisa dilakukan sedini mungkin, salah satunya dengan rajin menggunakan sunscreen sejak usia remaja.

Paparan sinar UV merupakan salah satu penyebab utama penuaan dini, itulah mengapa kita harus melindungi kulit dari paparan sinar UV.

25 persen dari waktu kita terpapar sinar matahari terjadi sebelum usia 18 tahun, bahkan melanoma menjadi salah satu jenis kanker kulit yang paling sering terjadi di usia dewasa muda.

PROMOTED CONTENT