Stylo Indonesia - Artis lawas yang eksis di layar kaca Feby Febiola, kini tampaknya tengah berjuang keras melawan kanker ovarium.
Kondisi kesehatannya pun makin hari makin menurun.
Pasalnya kanker yang menggerogoti tubuh Feby sudah memasuki stadium 1C.
Mau tak mau ia harus menjalani serangkaian panjang pengobatan demi menyelamatkan hidupnya.
Bahkan gara-gara hal itu ia sempat dilanda depresi berat.
Saking beratnya kemoterapi, rambut indahnya pun harus dipangkas habis sampai kepalanya botak.
Meski demikian, Feby bersyukur karena sang suami selalu menemaninya melewati masa-masa sulit itu.
Baru-baru ini Franky pasang badan membela Feby saat istrinya disebut tuai karma buruk sampai derita kanker.
Hal tersebut ia ungkapkan dalam kanal YouTube Daniel Mananta Network yang diunggah pada (18/10/2020).
Mulanya, Daniel Mananta menanyakan respon Feby saat dirinya dituding sebagai perusak rumah tangga orang.
Baca Juga: Benarkah Pria Lebih Berisiko Terinfeksi Covid-19 Daripada Perempuan? Simak Faktanya!
"Netizen yang 'sukurin lu', 'dulu lu pelakor sih' 'lu dulu bikin cerai sih', lu blablabla dan ngomongnya pas lu lagi kacau lagi duh mereka enggak punya hati apa gimana," ucap Daniel Mananta.
"Iya betul, gue melihat (Tuhan) dengan mata kepala gue sendiri bukan dengan apa yang orang tuduhkan," terang Feby Febiola.
Franky pun sontak memberikan respon terhadap komentar pedas itu.
"Itu buat gue 2016-2020 itu masa penghancuran sih. Pelajaran pentingnya adalah gue baru sadar Tuhan itu spesial mengubah sampah menjadi harta berharga," tutur ayah Petra Sihombing itu.
Baca Juga: Pamer Body Langsing Bak Gitar Spanyol, Foto Terbaru Sarwendah Saat Gendong Anak Jadi Sorotan
"Gue udah di titik Im nothing, dianggap kotoran dianggap sampah tapi di titik itu gue baru ngelihat dengan jelas kalau gue nothing," sambungnya.
"lu ngerasa enggak sih ini ada hubungannya antara kesalahan di masa lalu sama apa yang orang bilang, Feby jadi kena kanker. Apa ini hukuman dari Tuhan, kan pasti netizen bilang gitu tu?" tanya Daniel Mananta.
"Gue memilih percaya apa yang ditulis di firman daripada apa yang orang omongin, jadi gue memutuskan tidak mendengarkan ocehan orang," ungkap Franky.
"Gue percaya apa yang terjadi pada kita bukan hukuman, tapi ada sebab akibat. Hukum tabur tuai, itu konsekuensi yang harus aku terima," jelasnya.
Franky sendiri membantah bahwa penyakit yang dialami sang istri adalah karma akibat perbuatan di masa lalu.
"Gue berbuat kesalahan, oke. Tetapi mengenai penyakit, gue enggak lihat korelasinya. Ini bisa jadi cuma masalah keteledoran," ujar Franky Sihombing.
"Misalnya, gue mulai merasa sakit, tapi enggak periksa ke dokter,” jelasnya.
Sampai hari ini, Feby masih harus menjalani banyak tahapan kemoterapi.
Hal itu dilakukan supaya penyebaran kanker tidak semakin meluas ke seluruh tubuh. (*) Cece/Stylo
Artikel ini telah tayang di hits.grid.id dengan judul "Kanker Dalam Tubuhnya Sudah Semakin Parah, Suami Feby Febiola Malah Sebut Penyakit yang Diderita Sang Istri Adalah Bukan Karma Setelah Merebut Suami Orang" Penulis : Hanifa Qurrota A'yun, Editor : Saeful Imam
Rekor Dunia Berhasil dicetak Indonesia Internasional Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024
KOMENTAR