Stylo.ID - Selain penampilan fisik, aroma tubuh juga menjadi salah satu faktor yang menentukan kepercayaan diri kita.
Oleh sebab itu, kali ini Stylo.id hadir dengan 14 Hari Perawatan Ketiak untuk memudahkan Stylovers merawat ketiak agar mulus dan bebas dari bau badan!
Nah, kamu sudah cek topik 14 Hari Perawatan Ketiak sebelumnya, kan?
Baca Juga: 14 Hari Perawatan Ketiak Day 1: Penyebab Ketiak Berkeringat dan Bau
Selama ini ada sejumlah anggapan bahwa makanan yang kita konsumsi dapat mempengaruhi bau badan atau ketiak kita. Benarkah?
Dilansir dari Kompas.com, faktanya memang ada sejumlah makanan tertentu yang bisa menyebabkan ketiak bau apabila kita konsumsi.
Apa saja makanan tersebut? Simak 14 Hari Perawatan Ketiak Day 2 selengkapnya, ya!
#1. Brokoli, kubis, dan kembang kol
Dermatologi di McLean Dermatology and Skin Care Center, Lily Talakoub mengatakan, bau badan bisa disebabkan oleh makanan yang mengandung sulfur, seperti brokoli, kubis dan kembang kol.
"Tergantung apakah kamu memakannya mentah atau dimasak," kata Talakoub.
Makanan-makanan inilah yang menyebabkan muncul bau seperti telur busuk.
Namun, bukan berarti kamu harus menghindari semua sayur-sayuran yang mengandung sulfur, karena makanan ini pun memiliki kandungan "hebat" untuk melawan penyakit.
Tapi, jika kamu mengkonsumsinya secara reguler, ini jelas akan berdampak pada bau badanmu.
Baca Juga: Ketiak Hitam? Ini 4 Pilihan Krim Pencerah Ketiak yang Ampuh dan Aman Digunakan
#2. Ikan
Penyakit metabolisme trimethylaminuria atau TMAU bisa membuat bau badanmu seperti ikan busuk.
Ini juga akan diperparah dengan mengkonsumsi makanan seperti telur, ikan, bahkan beberapa jenis sayuran.
TMAU akan diproduksi dalam usus. Menurut data National Centerfor Biotechnology Information, bau tersebut akan keluar lewat urin, nafas, keringat, dan air mani.
Mereka yang mengalami TMAU juga berupaya untuk menghancurkan cholin (nutrisi pada kuning telur), letichin (asam lemak), dan trimethylamine N-oxide (yang ditemukan pada makanan laut).
Kondisi ini jarang, tapi National Institutesof Health (NIH) menemukan 118 orang dari total 353 objek studi, yang positif mengalami TMAU.
Tidak ada obat spesifik untuk ini. Namun, kita bisa meminimalisasi konsumsi makanan yang kaya trimethylamine-rich serta menggunakan sabun yang spesifik.
Baca Juga: 3 Cara Mengatasi Ketiak Hitam dengan Aman dan Mudah #DiRumahAjaBisaCantik
#3. Daging
Daging-dagingan bisa menimbulkan bau tubuh. Demikian hasil penelitian yang dipublikasikan di Journal Chemical Senses.
Peneliti mengumpulkan satu kelompok laki-laki yang memakan daging dua kali sehari, sementara kelompok lainnya memakan daging hanya satu kali.
Mereka juga memakai bantalan di ketiak. Dalam 24 jam eksperimen, bantalan tersebut dikumpulkan.
Peneliti kemudian meminta 30 perempuan menilai bau badan tersebut dari segi intensitas, maskulinitas, dan ketertarikan seksual.
Hasilnya? Mereka yang tidak makan daging memiliki bau yang lebih menarik.
Ini bukan berarti daging merah berdampak khusus terhadap bau ketiak. Sebab hanya 17 laki-laki yang dilibatkan. Tapi, ada hal yang bisa dikaitkan.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Krim Pemutih Ketiak dan Selangkangan yang Aman dan Mudah Dicari
Para peneliti berasumsi, kandungan lemak pada daging merah bisa bercampur dengan zat kimiawi yang diproduksi di kelenjar keringat.
Karena bakteri di kulit mengonsumsi asam lemak tersebut, maka mereka akan menimbulkan bau pada ketiak.
Nah, itu dia Stylovers fakta mengenai makanan tertentu yang bisa menyebabkan ketiak bau. Nantikan topik 14 Hari Perawatan Ketiak berikutnya, ya! (*)
#SemuaBisaCantik
Artikel ini dilansir dari Kompas.com dengan judul artikel “Cermati, 5 Jenis Santapan yang Bisa Picu Bau Badan” (https://lifestyle.kompas.com/read/2018/02/08/140000220/cermati-5-jenis-santapan-yang-bisa-picu-bau-badan)
Penulis: Nabilla Tashandra
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Gaya Anggun Cantik Tiara Andini Saat Raih Penghargaan Indonesian Music Awards 2024
KOMENTAR