Diwartakan Voice of America, dalam beberapa pekan terakhir warga pun berbondong-bondong ke Gereja Kingship International Ministries yang dia dirikan.
Bagi pengikutnya, Ndifor adalah "nabi".
Oleh karena itu, ketika dia meninggal pada Sabtu (16/5/2020), rumahnya dijaga dari tim medis yang hendak mengambil jenazahnya.
Baca Juga: Suku Baduy Berhasil Bebas Corona Setelah Jalani Ritual Ini Selama 3 Bulan!
Dilansir dari Daily Mail, Senin (19/5/2020), Dr Gaelle Nnanga dipanggil untuk menyembuhkan sang pendeta yang mulai mengalami kesulitan bernapas.
Nnanga mengungkapkan, Ndifor meninggal sekitar 10 menit setelah dirawat karena tertular Covid-19, penyakit yang disebabkan virus corona.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR