Lebih lanjut, ia menjelaskan alasannya untuk memilih buron daripada menyerahkan diri ke polisi.
"Saya panik dan takut karena banyak orang yang datang ke rumah, jadi saya memilih untuk kabur," ungkapnya.
Sebagai informasi, Ferdian Paleka sebelumnya telah menjadi buronan polisi setelah video prank bingkisan sampah viral dan kasusnya bergulir ke ranah hukum.
Setelah beberapa hari buron, polisi berhasil meringkus Ferdian di Tol Jakarta-Merak, Jumat dini hari.
Saat di Mapolrestabes Bandung, Ferdian beralasan video prank yang dibuatnya itu hanyalah ide spontan tanpa perencanaan.
"Itu semua spontan," kata Ferdian.
"Waktu kami di jalan menuju ke lokasi itu secara spontan kami ke warung untuk mengambil bahan-bahan seperti kardus dan sampah-sampah itu," jelasnya.
Ia juga mengatakan alasan membuat konten tersebut dikarenakan ingin menghibur para subscriber-nya.
"Tujuan saya hanya untuk menghibur subscriber saya saja," ujarnya.
Mengenal Betty Epsilon Idroos, dari Asisten Dosen Hingga Perempuan Satu-satunya di Jajaran Komisioner KPU RI
KOMENTAR