Serangan jantung mengacu pada kematian jaringan otot jantung karena kehilangan pasokan darah.
Sedangkan, henti jantung disebabkan ketika sistem kelistrikan jantung tidak berfungsi.
Jantung berhenti berdetak dengan benar.
Pada serangan jantung, kematian dapat terjadi dengan cepat jika langkah tepat tidak segera dilakukan.
Sementara, henti jantung dapat dibalik jika CPR (resusitasi kardiopulmoner) dilakukan dan defibrillator digunakan untuk mengejutkan jantung dan mengembalikan irama jantung normal dalam beberapa menit. (*) Clara Ristiani
Baca Juga: Didi Kempot Sebelum Meninggal Sempat Mengeluh Panas, Tak Enak Badan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Henti Jantung, Kondisi Penyebab Didi Kempot Meninggal",
Penulis : Mela Arnani
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
Potret Gemes Lyodra Manggung di Malam Tahun Baru 2025, Pakai Mini Dress Pink Ngejreng
KOMENTAR