Stylo.ID - Rasa panik yang berlebihan kini semakin terlihat di kalangan masyarakat Tanah Air.
Hal ini karena begitu banyak jumlah pasien meninggal karena pandemi COVID-19.
Bukan hanya itu, bahkan tindakan yang cukup terbilang 'tidak punya hati' juga dilakukan oleh beberapa masyarakat yang justru menolak pemakaman jenazah postif COVID-19 di daerah rumah mereka.
Seperti yang dilansir Stylo.ID dari Intisari.ID, Peristiwa itu terjadi di Dusun Sewakul, Kelurahan Bandarjo, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.
Akhirnya, atas kejadian tersebut ketua RT setempat meminta maaf, dan menjelaskan jika tindakannya didasari oleh aspirasi atau desakan warga.
StopBeautyShaming merupakan kampanye gerakan nyata dari Stylo Indonesia.
Stylo Indonesia adalah platform media & komunitas organik terlengkap mengenai dunia lifestyle, fashion dan beauty bagi dan seluruh perempuan Indonesia.
KOMENTAR