Stylo.ID - Tampil penuh gaya memang membuat kepercayaan diri kita meningkat. Namun tahukah kamu, ada beberapa tren fashion yang justru berbahaya untuk kesehatan?
Ternyata, ada beberapa fashion items yang jika kita gunakan terlalu sering membawa dampak bahaya kesehatan kedepannya.
Kira-kira, apa saja ya tren fashion yang dimaksud?
Baca Juga : 8 Sekolah Fashion Ternama di Grand Final You C1000 Fashion & Make Up Contest
Chia Stylo.ID akan mengungkapkan apa saja tren fashion yang ternyata berbahaya untuk kesehatan kita, dilansir dari popsugar.com.
#Tren Fashion yang Berbahaya Untuk Kesehatan - Skinny Jeans atau Jegging
Tren celana ketat membuat figur pemakainya terlihat lebih jenjang dan stylish.
Skinny jeans atau jegging juga mudah dipadupadan dengan busana lainnya, misal oversized shirt.
Namun, tren fashion ini ternyata berbahaya untuk kesehatan kalau kamu terlalu sering memakainya.
Baca Juga : Converse x Feng Chen Wang Hadirkan Sepatu Sneakers Terbaru yang Unik dan Futuristik
Skinny jeans atau jegging yang ketat akan meningkatkan suhu di area intim, dan jika telalu panas akan berbahaya bagi kesehatan reproduksi.
Bagi wanita, fashion items yang terlalu ketat ini akan meningkatkan resiko infeksi saluran kemih dan infeksi jamur.
Eits, belum selesai. Kesehatan sendi pinggul juga bisa terancam bahaya karena skinny jeans yang terlalu ketat akan membatasi pergerakan kaki dan berpengaruh pula pada tulang belakang.
Baca Juga : Rekomendasi Tas Anyaman Rotan Murah di Bawah Harga 100 Ribu Rupiah
Skinny jeans yang terlalu ketat di bagian betis juga dapat menyebabkan kesemutan dan sensasi terbakar di kaki karena tekanan saraf.
Hii.. seram juga ternyata ya!
#Tren Fashion yang Berbahaya Untuk Kesehatan - Oversized Bag
Tren fashion yang bisa berbahaya untuk kesehatan kedua adalah oversized bag.
Tas dengan ukuran besar selalu jadi andalan untuk membawa barang yang diperlukan.
Terutama sebagai wanita, barang bawaan kita pasti lebih banyak karena membawa peralatan rias, hihihi...
Baca Juga : Tampil Modis dengan 5 Pilihan Celana Kulot Berbahan Denim Harga Terjangkau
Nah, tapi jangan terlalu sering membawa tas oversized ini ya.
Karena ukurannya yang besar dan volume yang berat menekan di salah satu sisi tubuhmu dapat membuat postur badan jadi buruk.
Lebih baik, gunakan tas ransel jika barang bawaanmu sedang banyak-banyaknya.
Baca Juga : Tiru Layering Outfit ala Beauty Vlogger Korea dengan Rekomendasi Jaket Biker Terjangkau!
#Tren Fashion yang Berbahaya Untuk Kesehatan - High Heels
Stylovers, setuju nggak kalau sepatu heels buat penampilan kamu makin oke?
Faktanya, dengan pemakaian sepatu high heels tampilan kaki kita jadi lebih indah dan jenjang, postur tubuh pun jadi terlihat tegap.
Namun, penggunaan yang terlalu sering berbahaya untuk kesehatan kaki loh, Stylovers.
Baca Juga : Rekomendasi 5 Busana Motif Stripes Murah di Bawah 150 Ribu Rupiah
Tumpuan tumit yang lebih tinggi, menekan bagian depan terutama jari-jari ketika mengenakan heels tertutup.
Selain itu, kesehatan tulang belakang juga beresiko terganggu, begitupun lutut hingga punggung.
Sebaiknya, jangan terlalu sering dan lama ya memakai sepatu heels. Atau, kamu bisa pakai heels open toe sebagai alternatif.
Baca Juga : 6 Model Celana Untuk Bentuk Tubuh Pendek Agar Terlihat Lebih Tinggi
#Tren Fashion yang Berbahaya Untuk Kesehatan - Statement Earrings
Nah Stylovers, tren fashion terakhir yang berbahaya untuk kesehatan kamu adalah penggunaan statement earrings.
Menggunakan aksesori membuat tampilan kamu lebih stylish, namun aksesori dengan volume yang berat dapat mengancam bahaya kesehatan kamu.
Faktanya aksesori anting yang berat dapat menyebabkan rusaknya lubang tindikan dan membuat perubahan pada bentuk telinga kamu.
Baca Juga : Rekomendasi Celana Mom Jeans yang Lagi Tren di Bawah 250 Ribu Rupiah
Wah, habis ini Chia Stylo.ID bakal mikir-mikir deh untuk pakai anting yang berat banget meski tren ini sedang digandrungi!
Itu dia Stylovers, deretan tren fashion yang beresiko berbahaya untuk kesehatan kamu jika dipakai terlalu sering.
Jagalah kesehatan kamu ya, Stylovers. Jangan karena hanya ingin gaya, tapi kesehatan tubuh jadi dikorbankan. Lebih baik mencegah daripada mengobati. (*)