Stylo Indonesia - Beyonce tengah menjadi sorotan setelah beredar rumor bahwa kebiasaannya mengirimkan buket bunga kepada sesama selebriti sebenarnya menyimpan ancaman tersembunyi.
Spekulasi buket bunga ari Beyonce ini semakin menguat seiring dengan keterlibatannya dalam skandal kejahatan P Diddy.
Kedekatan antara Beyonce dan P Diddy telah lama diketahui publik, termasuk suaminya, Jay-Z, yang disebut-sebut sebagai sahabat P Diddy.
Publik mulai mencurigai kebiasaan Beyonce yang sering memberikan buket bunga kepada artis-artis lain, memicu teori bahwa hadiah tersebut bukan sekadar bentuk apresiasi, melainkan pesan tersembunyi.
Salah satu teori ini muncul di media sosial, khususnya lewat akun Twitter @Arin9910, yang menyebut bahwa karangan bunga dari Beyonce mungkin lebih dari sekadar tanda terima kasih, tetapi juga sebagai pengingat bahwa sang diva mengetahui detail pribadi para penerimanya, termasuk tempat tinggal mereka.
Baca Juga: Alasan di Balik Ramainya Ucapan Terima Kasih Beyonce di Media Sosial
“Faktanya bahwa Beyoncé terus mengirim bunga ke selebriti untuk mengingatkan mereka bahwa dia tahu di mana mereka tinggal...” tulis akun tersebut pada 3 Oktober 2024.
Beberapa selebriti yang pernah menerima buket bunga dari Beyonce termasuk Reneé Rapp, Lady Gaga, hingga Taylor Swift.
Meski tampaknya kartu ucapan yang menyertai bunga itu berisi pesan-pesan biasa, rumor berkembang bahwa ada maksud lain di balik kata-kata yang ditulis oleh Beyonce.
Rumor semakin menguat setelah penyanyi SZA juga menerima buket bunga mawar putih dari Beyonce usai memenangkan tiga penghargaan Grammy pada Februari 2024.
Dalam kartu ucapannya, Beyoncé menulis, “Aku sangat bahagia untukmu, cantik! Melihatmu tumbuh dan melihatmu menang adalah suatu kehormatan. Mengirimkan ucapan selamat yang sebesar-besarnya untukmu, ratu yang berbakat. Semua cinta dan rasa hormatku, B.”
Meskipun pesan tersebut terdengar penuh cinta dan dukungan, warganet menangkap adanya nada intimidasi.
Kesalahan ketik dalam penulisan kata "sending" yang menjadi "S ending" memicu spekulasi bahwa ini adalah ancaman tersembunyi yang merujuk pada "SZA's ending" (akhir bagi SZA).
Beberapa orang menduga bahwa Beyonce sengaja memberikan pesan tersebut sebagai peringatan setelah SZA tidak menyebutkan namanya dalam pidato kemenangan Grammy-nya.
Respons SZA dan Spekulasi Warganet
SZA pun menanggapi kiriman bunga tersebut dengan memposting di Instagram Story-nya: “Terima kasih telah melihatku sebelum orang lain melihatku.
Terima kasih telah membuatku merasa berharga saat aku masih jadi yang terkecil di ruangan ini. Terima kasih telah menyinariku dengan cahayamu dan mencurahkan kebaikan tingkat Dewi kepadaku. Semoga Tuhan terus melindungi dan memberkatimu, ratu (Beyonce).”
Namun, publik tetap menduga bahwa bunga tersebut lebih dari sekadar simbol penghargaan.
Baca Juga: Beyonce Terseret Skandal Kejahatan P Diddy, Ternyata Pernah Pakai Baju Desainer Indonesia!
Beberapa orang berasumsi bahwa selebriti-selebriti yang menerima buket dari Beyonce secara halus diingatkan untuk tutup mulut terkait apa pun yang mungkin mereka ketahui tentang hubungan Beyoncé dengan P Diddy atau bisnis-bisnis kotor di industri hiburan.
Melansir dari berbagai sumber, hubungan antara Beyoncé, Jay-Z, dan P Diddy telah berlangsung lama dan mereka sering terlihat bersama di berbagai acara mewah di dunia hiburan.
Salah satu acara yang sering dihadiri oleh pasangan ini adalah "White Party" yang terkenal dan diselenggarakan oleh P Diddy, acara yang kini ramai dicurigai sebagai tempat berlangsungnya skandal-skandal besar.
Bahkan, muncul spekulasi bahwa Beyonce dan Jay-Z mungkin mengetahui atau bahkan terlibat dalam aktivitas-aktivitas ilegal yang diduga terjadi dalam pesta-pesta tersebut.
Kendati demikian, semua tuduhan ini masih berupa spekulasi dan belum ada bukti kuat yang mendukungnya.
Baca Juga: Beyonce Diduga Ditakuti Para Seleb Hollywood, Jadi Kaki Tangan P Diddy?
Sementara sebagian besar penggemar Beyonce tetap mendukungnya dan menganggap semua tuduhan tersebut sebagai upaya untuk menjatuhkan reputasinya, beberapa kritikus dan pengamat industri hiburan mendesak adanya investigasi yang lebih mendalam terkait skandal yang melibatkan P Diddy.
Mereka berpendapat bahwa siapapun, tidak peduli seberapa besar pengaruhnya dalam industri, harus tunduk pada hukum.
Kasus ini juga menggambarkan bagaimana kehidupan para selebriti sering diselimuti oleh spekulasi liar dan teori konspirasi yang dapat mempengaruhi citra mereka di mata publik.
Hingga bukti lebih konkret muncul, dugaan terkait kiriman bunga Beyonce dan keterlibatannya dalam skandal P Diddy akan terus menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar dan publik luas. (*)
Clara Ristiani