Penyebab Kentut Sangat Bau, Apakah Tanda Masalah Kesehatan?

By Annisa Suminar, Jumat, 27 September 2024 | 17:05 WIB
ilustrasi perempuan kentut (freepik)

6. Konsumsi Protein Hewani Berlebihan

Daging merah, telur, dan produk hewani lainnya yang tinggi sulfur bisa menyebabkan gas berbau busuk saat dicerna oleh bakteri di usus.

Apakah Kentut Berbau Menjadi Tanda Penyakit?

Kentut berbau menyengat tidak selalu menjadi tanda penyakit serius, tetapi bisa menjadi indikator adanya gangguan pencernaan atau intoleransi makanan.

Jika kentut berbau sangat kuat disertai gejala lain seperti:

- Nyeri perut yang terus-menerus

- Perubahan drastis pada kebiasaan buang air besar (diare atau sembelit)

- Darah pada tinja

- Penurunan berat badan yang tidak wajar

- Maka, sebaiknya konsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Cara Mengurangi Kentut Berbau

Batasi makanan yang tinggi sulfur: Seperti daging merah, brokoli, kubis, dan bawang.

- Konsumsi makanan probiotik: Seperti yogurt atau suplemen probiotik untuk menjaga keseimbangan bakteri usus.

- Mengunyah makanan dengan baik: Mengurangi jumlah udara yang tertelan saat makan.

- Batasi minuman berkarbonasi: Yang dapat meningkatkan gas dalam perut.

Kesimpulannya, kentut yang sangat bau biasanya normal, terutama jika disebabkan oleh makanan tertentu.

Namun, jika disertai gejala lain yang tidak biasa, bisa jadi itu adalah tanda adanya masalah kesehatan dan perlu diperiksa lebih lanjut.

(*)