Rasa kecewanya semakin mendalam ketika mengetahui bahwa penjahit tersebut sebenarnya menyerahkan kebaya itu untuk dijahit oleh temannya karena merasa tidak sempat menyelesaikannya sendiri.
"Ini definisi penjahit rakus," lanjutnya, menuduh sang penjahit menerima terlalu banyak pesanan tanpa mempertimbangkan kemampuan menyelesaikannya tepat waktu.
Unggahan ini pun mendapat banyak perhatian dari netizen di kolom komentar.
Banyak yang turut merasa kesal dan kecewa mendengar pengalaman tersebut.
Beberapa di antaranya menyatakan ketakutan untuk menjahit kebaya setelah mendengar kisah ini.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Kebaya Wisuda Hijab yang Modis dan Kekinian, Simak Yuk!
"Jauh banget ekspektasinya," tulis salah satu netizen.
"Sebenarnya ini bukan soal harga berapa, tapi lebih ke tanggung jawab penjahit," tulis netizen lainnya.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi banyak orang agar lebih berhati-hati dalam memilih penjahit, terutama untuk momen-momen penting seperti wisuda.
Ekspektasi yang tidak sesuai dengan realita tentu bisa merusak hari spesial, dan tanggung jawab seorang penjahit seharusnya menjadi hal yang utama.(*)
Baca Juga: 3 Rekomendasi Model Kebaya Kutu Baru Modern Brokat, Cocok untuk Wisuda
Clara Ristiani