Stylo Indonesia - Stylovers, beberapa waktu ke belakang, penyebaran virus suatu penyakit sedang marak diberitakan.
Setelah virus Covid-19 yang hampir melanda seluruh dunia, berikutnya ada virus cacar monyet atau Monkeypox yang kini mulai menjadi perhatian banyak negara.
Hal ini tentu menjadi perhatian bagi masyarakat, lantaran penyebaran cacar monyet yang bisa berasal dari kontak langsung maupun tidak langsung.
Salah satu cara pencegahan yang bisa kita lakukan yaitu dengan mencuci baju dengan benar di rumah.
Hal ini bisa membantu meminimalisir kemungkinan penyebaran virus saat kita beraktivitas di luar rumah.
Bagaimana cara mencuci baju yang tepat untuk mencegah penularan virus?
Simak tipsnya berikut ini, ya.
Pisahkan baju
Jika ada anggota keluarga yang sakit atau positif terinfeksi virus, pisahkan pakaian mereka dan cuci terpisah dengan menggunakan air panas dan disinfektan yang sesuai.
Rutin mencuci kain yang sering terkena kulit
Cuci secara rutin masker kain, handuk, sarung bantal, dan pakaian luar seperti jaket atau mantel, terutama setelah dipakai di tempat umum atau setelah kontak dengan orang yang terinfeksi.
Pilih detergen
Gunakan deterjen berkualitas yang efektif untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan mikroorganisme.
Deterjen biasa sudah cukup untuk membersihkan virus dari pakaian.
Kamu juga bisa menambahkan disinfektan pakaian atau pemutih,jika sesuai dengan bahan pakaian, untuk memastikan kebersihan maksimal.
Baca Juga: Cara Pakai Toilet Umum Buat Perempuan Supaya Aman Tak Terpapar Virus
Pakai air panas
Jika pakaian yang dicuci memungkinkan, cuci dengan air panas sekitar 60°C atau lebih tinggi.
Suhu ini dapat membantu membunuh virus dan kuman yang mungkin menempel pada kain.
Untuk bahan yang tidak bisa dicuci dengan air panas, tetap menggunakan air biasa dan deterjen sudah cukup membantu membersihkan virus dan bakteri.
Hindari menggoyangkan baju
Hindari menggoyang-goyangkan pakaian kotor sebelum dicuci, karena ini dapat menyebabkan virus atau kuman menyebar melalui udara.
Langsung masukkan pakaian ke dalam mesin cuci atau keranjang cucian.
Mengeringkan baju
Mengeringkan pakaian di mesin pengering dengan suhu tinggi dapat membantu membunuh sisa virus dan bakteri yang mungkin masih menempel.
Jika menggunakan jemuran, pastikan pakaian benar-benar kering sebelum digunakan, karena virus dan bakteri lebih sulit bertahan di lingkungan yang kering.
Bersihkan tangan
Setelah memegang pakaian kotor, terutama jika pakaian tersebut terkena droplet atau digunakan di tempat ramai, cuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik.
Gunakan sarung tangan saat mencuci pakaian jika ada anggota keluarga yang sedang sakit.
Rutin mencuci mesin cuci
Meskipun virus umumnya mati di dalam mesin cuci, membersihkan mesin cuci secara berkala dengan disinfektan tetap dianjurkan untuk mencegah penumpukan bakteri atau jamur.
(*)