4 Tips Mencegah Area Vagina Mudah Berkeringat, Area Intim Tak Boleh Lembap!

By Marsha Ayu, Senin, 12 Agustus 2024 | 13:41 WIB
Simak cara mencegah keringat berlebih di area vagina! (freepik.com)

Stylo Indonesia - Apakah Stylovers pernah mengalami situasi tak nyaman dimana area vagina mudah berkeringat?

Secara otomatis, keringat yang keluar di sekitar vagina dapat membuat area intim menjadi lebih lembap.

Padahal, area intim tidak boleh lembap sama sekali untuk mencegah kemungkinan tumbuhnya jamur yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Untuk mencegah kondisi mudah berkeringat pada area vagina, ada beberapa cara yang bisa Stylovers lakukan.

Di bawah ini, Stylo Indonesia akan berikan tips mencegah area vagina mudah berkeringat.

Dilansir dari healthline.com, yuk simak!

1. Gunakan Celana Dalam dengan Teknologi Sweat Wicking

Sweat wicking technology atau teknologi menyerap keringat dapat ditemui pada beberapa jenis celana dalam.

Berbeda dengan celana dalam biasa, celana dalam sweat-wicking mampu menyerap keringat dari kulit dan membiarkannya ada di bagian luar kain.

Sehingga, bagian kain dalam yang menempel pada area vagina tetap terasa kering dan tidak lembap.

Baca Juga: Apakah Infeksi Jamur di Miss V Bisa Sembuh Sendiri? Ini Penjelasannya

2. Beralih Gunakan Celana Dalam Katun

Bahan kain katun memberikan ruang bagi kulit untuk bernapas, sehingga dapat mengurangi kemungkinan banjir keringat pada vagina.

Celana dalam bahan katun dapat memungkinkan keringat menguap lebih cepat, alih-alih terperangkap di area vagina.

Minus-nya, bahan katun pada celana dalam dapat membuat vagina terasa agak lembap karena keringat yang terserap oleh kain.

3. Hilangkan Semua Rambut di Vagina

Walau rambut kemaluan memiliki manfaatnya tersendiri, bukan rahasia lagi jika rambut kemaluan dapat menjadi tempat tumbuhnya bakteri dan jamur.

Tak hanya dapat menimbulkan aroma tak sedap di area intim, bakteri dan jamur juga bisa menyebabkan banjir keringat.

Jika Stylovers tidak suka menghilangkan seluruh rambut pada vagina, bisa mulai rajin trimming dan pastikan kebersihannya.

4. Kurangi Penggunaan Celana Terlalu Ketat

Celana dalam yang terlalu ketat dapat menimbulkan gesekan pada area intim yang meningkatkan temperatur dan menyebbakan keringat berlebih.

Tak hanya celana dalam, penggunaan celana yang terlalu ketat, seperti skinny jeans juga bisa menjadi penyebab keringat berlebih.

Jika Stylovers mudah mengalami keringat berlebih pada vagina, kurangi penggunaan celana yang terlalu ketat.

Baca Juga: Manfaat Kunyit Asam Sirih untuk Miss V, Coba Rutin Minum Jamu Ini!

(*)