Penyebab Aroma Parfum Cepat Hilang dan Tidak Tahan Lama, Simak!

By Annisa Suminar, Selasa, 18 Juni 2024 | 11:30 WIB
(ilustrasi) Penyebab Aroma Parfum Cepat Hilang dan Tidak Tahan Lama, Simak! (FREEPIK)

Stylo Indonesia - Parfum menjadi salah satu produk kecantikan yang banyak diminati oleh perempuan.

Aroma wangi dari parfum tentu juga bisa menambah rasa kepercayaan diri setiap orang, ya, Stylovers!

Namun sayangnya, tak semua aroma parfum dapat tahan lama di tubuh kita, nih!

Wangi parfum yang tidak tahan lama bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk cara penggunaan, jenis parfum, dan kondisi kulit.

Berikut adalah beberapa penyebab umum mengapa parfum wanginya tidak tahan lama beserta solusi untuk mengatasinya:

1. Jenis Parfum

Konsentrasi parfum mempengaruhi daya tahannya.

Parfum dengan konsentrasi lebih rendah seperti Eau de Toilette (EDT) atau Eau de Cologne (EDC) cenderung tidak bertahan lama dibandingkan dengan Eau de Parfum (EDP) atau parfum murni.

Pilih jenis parfum dengan konsentrasi yang lebih tinggi seperti Eau de Parfum atau parfum murni untuk daya tahan yang lebih lama.

2. Cara Aplikasi

Menyemprot parfum dari jarak yang terlalu jauh atau terlalu dekat dapat mempengaruhi distribusi dan daya tahannya.

Menggosok pergelangan tangan setelah menyemprotkan parfum juga bisa merusak struktur molekul parfum.

Semprotkan parfum dari jarak sekitar 15-20 cm dan biarkan parfum mengering secara alami tanpa menggosoknya.

Baca Juga: Rekomendasi Parfum EDP Floral Soft di Bawah 100 Ribu Untuk IdulAdha

3. Kulit yang Kering

Parfum cenderung tidak bertahan lama pada kulit yang kering karena kekurangan minyak alami yang membantu mempertahankan aroma.

Oleskan pelembap atau lotion tanpa aroma sebelum menyemprotkan parfum untuk membantu mengunci wangi parfum.

4. Kondisi Kulit dan pH

pH kulit dan kondisi kulit yang berbeda dapat mempengaruhi bagaimana parfum berinteraksi dengan kulit dan berapa lama wanginya bertahan.

Bereksperimen dengan berbagai jenis parfum dan perhatikan mana yang paling tahan lama pada kulit.

5. Penyimpanan Parfum

Menyimpan parfum di tempat yang panas, lembap, atau terkena sinar matahari langsung dapat merusak komposisi parfum, sehingga mengurangi daya tahannya.

Simpan parfum di tempat yang sejuk, kering, dan gelap, seperti dalam lemari atau laci.

6. Aplikasi pada Pakaian

Menyemprotkan parfum hanya pada kulit dapat menyebabkan aroma cepat menguap, terutama jika kulit cenderung kering.

Semprotkan sedikit parfum pada pakaian atau rambut. Namun, pastikan parfum tidak meninggalkan noda pada pakaian.

7. Faktor Lingkungan

Penyebab: Cuaca panas dan lembap dapat menyebabkan parfum menguap lebih cepat.

Gunakan parfum dengan komposisi yang lebih kuat dan tahan lama pada cuaca panas atau lembap, dan aplikasikan ulang parfum jika diperlukan.

8. Komposisi Parfum

Parfum dengan komposisi bahan yang cepat menguap, seperti citrus atau aroma segar, cenderung tidak bertahan lama.

Pilih parfum dengan basis yang lebih berat dan tahan lama seperti kayu, musk, atau vanilla untuk daya tahan yang lebih baik.

Tips Tambahan untuk Daya Tahan Parfum

Gunakan Vaseline: Oleskan sedikit Vaseline pada titik-titik nadi sebelum menyemprotkan parfum. Vaseline akan membantu mengunci aroma lebih lama.

Aplikasikan pada Titik-titik Nadi: Semprotkan parfum pada titik-titik nadi seperti pergelangan tangan, leher, belakang telinga, dan dalam siku untuk membantu menyebarkan aroma dengan lebih efektif.

Layering: Gunakan produk perawatan tubuh yang memiliki aroma serupa atau mendukung parfum kamu, seperti sabun mandi, lotion, atau minyak tubuh, untuk memperkuat dan memperpanjang aroma.

Dengan memahami penyebab dan mengikuti solusi di atas, Stylovers bisa membuat parfum bertahan lebih lama dan tetap harum sepanjang hari.

(*)