Cara Mencuci Mukena Agar Bersih Seperti Baru dan Wangi Seperti di Laundry

By Annisa Suminar, Kamis, 13 Juni 2024 | 13:15 WIB
(Ilustrasi) Cara Mencuci Mukena Agar Bersih Seperti Baru dan Wangi Seperti di Laundry (freepik)

Stylo Indonesia - Menjelang IdulAdha, banyak hal yang perlu dipersiapkan, nih. Salah satunya adalah mukena untuk ibadah salat Ied.

Saat IdulAdha biasanya tak banyak perempuan yang membeli mukena baru.

Sebagian besar perempuan memilih untuk menggunakan mukena yang sudah ada dan mencucinya agar kembali bersih dan wangi.

Tak sedikit pula perempuan yang mengharapkan mukenanya wangi seperti baru dilaundry.

Namun untuk mendapatkan mukena yang bersih dan wangi, ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan, nih!

Mencuci mukena agar bersih dan wangi seperti di laundry memerlukan beberapa langkah khusus. Berikut adalah panduan untuk mencuci mukena dengan hasil yang maksimal:

Persiapan

Periksa Label Perawatan: Selalu periksa label perawatan pada mukena untuk mengetahui petunjuk khusus dari produsen.

Pisahkan Mukena: Pisahkan mukena dari pakaian lain, terutama yang berwarna kuat atau mudah luntur.

Langkah-langkah Mencuci Mukena

1. Pra-Pencucian

Rendam mukena dalam air dingin atau hangat (jangan terlalu panas) yang dicampur dengan sedikit deterjen lembut selama 15-30 menit.

Ini membantu melonggarkan kotoran dan noda.

Baca Juga: Kinclong Buat Dipakai Sholat Ied, Ini Cara Terbaik Kembalikan Warna Putih pada Mukena!

2. Pencucian Manual

Pilih deterjen yang lembut dan sesuai untuk pakaian berbahan halus. Deterjen cair biasanya lebih baik karena mudah larut dan tidak meninggalkan residu.

Gosok mukena dengan lembut, terutama pada bagian yang sering terkena kotoran seperti bagian wajah dan tangan. Hindari menggosok terlalu keras untuk menjaga serat kain tetap utuh.

Selanjutnya bilas mukena dengan air bersih beberapa kali hingga tidak ada lagi sisa deterjen yang tertinggal.

3. Menggunakan Mesin Cuci

Jika menggunakan mesin cuci, pilih program cuci lembut atau delicate cycle. Gunakan air dingin atau hangat.

Tempatkan mukena dalam laundry bag untuk melindunginya dari kerusakan selama proses pencucian.

Pengeringan

Setelah dicuci, jangan peras mukena terlalu kuat. Cukup tekan-tekan dengan lembut untuk mengeluarkan air berlebih.

Jemur mukena di tempat yang teduh dan berangin, hindari sinar matahari langsung untuk mencegah warna memudar dan kain menjadi kaku.

Jika memungkinkan, hindari penggunaan mesin pengering untuk mukena karena panasnya dapat merusak serat kain.

Pewangi dan Pelicin

Tambahkan pewangi pakaian pada bilasan terakhir untuk memberikan aroma yang segar dan tahan lama.

Setelah mukena kering, setrika mukena menggunakan pelicin dan pewangi pakaian untuk hasil yang lebih halus dan wangi seperti di laundry.

Tips Tambahan

Gunakan Air Mawar atau Essential Oil: Tambahkan beberapa tetes air mawar atau essential oil (seperti lavender atau jasmine) pada bilasan terakhir untuk memberikan aroma yang menyegarkan dan alami.

Simpan dengan Baik: Simpan mukena yang sudah bersih dan wangi dalam lemari yang bersih dan kering. Gunakan kapur barus atau pengharum lemari untuk menjaga keharuman.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat mencuci mukena dengan hasil yang bersih, wangi, dan tampak seperti baru, mirip dengan hasil dari laundry profesional.

(*)