Manfaat Jamu Temulawak untuk Wanita, Baik Diminum Setelah Melahirkan?

By Cerysa Nur Insani, Senin, 27 Mei 2024 | 11:55 WIB
Ilustrasi perempuan minum jamu. (Freepik)

Kadar antioksidan pada ibu hamil berhubungan dengan preeklampsia atau darah tinggi dalam kehamilan.

Semakin tinggi kadar antioksidan pada ibu hamil, semakin rendah kemungkinan terjadi preeklampsia.

Preeklampsia dapat menyebabkan janin kecil, kelahiran prematur, bahkan kematian janin dalam kandungan.

Selain karena efek antioksidannya, temulawak juga mempunyai efek anti-darah tinggi yang semakin membantu mencegah serta mengatasi preeklampsia.

Selain preeklampsia, komplikasi kehamilan lain yang banyak terjadi adalah diabetes gestasional.

Penyakit ini berisiko menyebabkan rasa sakit hingga kematian pada ibu serta janin.

Temulawak mempunyai efek dapat menurunkan gula darah serta meningkatkan efektivitas insulin dalam tubuh.

Dengan begitu, kestabilan gula darah lebih baik.

Risiko Minum Jamu Temulawak Bagi Ibu Hamil

Baca Juga: 6 Khasiat Jamu Kunir Asem untuk Wanita, Rugi Kalau Gak Minum Saat Haid

Meski dari bahan alami, bukan berarti minum jamu temulawak tidak mempunyai risiko.

Penelitian pada tikus menunjukkan bahwa pemberian temulawak pada embrio tikus menyebabkan perkembangan embrio serta proses penempelan embrio pada rahim terganggu.