Misalnya ketika menyusui atau ketika berhubungan intim.
3. Penyakit
Pada sejumlah kasus, puting juga dapat membesar karena suatu penyakit.
Misalnya seperti mastitis, abses payudara, tumor jinak atau ganas pada payudara, dermatitis kontak, gigitan serangga, infeksi kulit, gangguan hormon, dan lain-lain.
Untuk mengetahui jelas penyebabnya, Stylovers bisa memeriksakan diri ke dokter.
Jika dicurigai ada suatu penyakit, dokter dapat mengarahkan untuk menjalani pemeriksaan penunjang seperti biopsi, USG, atau mammografi.
Stylovers juga bisa dirujuk ke dokter spesialis bedah jika perlu.
Stylovers perlu waspada kalau puting payudara mengalami gejala sebagai berikut:
- Mengeluarkan cairan terus-menerus selama lebih dari 1 minggu.
- Cairan yang keluar disertai darah.
- Kulit puting jadi kering, gatal, dan mengelupas meski sudah diberi pelembap.
- Puting terasa sakit, kemerahan, panas, atau menebal seperti kulit jeruk.
- Ada perubahan bentuk payudara yang puting.
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Eksim Pada Puting Payudara, Bisa Menyusui?
Untuk merawat kesehatan payudara sehari-hari, Stylovers bisa melakukannya dengan beberapa cara berikut ini:
- Jaga kebersihan payudara
- Hindari mengenakan bra yang terlalu ketat dan berbahan kasar
- Hentikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok
- Batasi konsumsi minuman beralkohol
- Hindari memanipulasi payudara berlebihan
- Perbanyak konsumsi makanan yang kaya antioksidan
- Selalu jalani gaya hidup sehat
- Periksakan payudara secara rutin ke dokter sebagai upaya deteksi dini kelainan pada payudara
Nah, itu dia Stylovers beberapa kemungkinan penyebab puting payudara membesar.
Jika dirasa ada yang mengkhawatirkan, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter ya! (*)
Baca Juga: Cara Membersihkan Puting Payudara yang Benar, Bukan Sebelum Menyusui!