Stylo Indonesia - Mukena adalah pakaian salat yang dikenakan wanita muslim untuk menunaikan salat. Uniknya, mukena hanya digunakan di Indonesia dan beberapa negara rumpun Melayu di Asia Tenggara.
Di negara lain, muslimah menunaikan salat dengan pakaian sejenis abaya yang menutupi seluruh tubuh, kecuali wajah dan tangan.
Misalnya di Pakistan yang menggunakan tarha (sejenis kain pashmina yang lebarnya menutupi separuh tubuh) dan syrwal (celana model aladdin dengan jahitan serut di bagian belakang).
Hal ini mungkin terlihat aneh bagi kita, namun salat mengenakan pakaian yang bukan mukena tidak dilarang dalam agama. Tidak ada satupun dalil atau riwayat yang menyebutkan pakaian apa yang harus dikenakan untuk menunaikan salat.
Nah untuk para Stylovers yang memiliki mukena warna putih tapi mulai menguning, jangan khawatir!
Berikut beberapa cara mencuci mukena putih yang menguning yang bisa kamu coba!
1. Cek petunjuk perawatan
Periksa label mukena untuk melihat petunjuk perawatan yang disarankan.
Petunjuk ini akan memberikan informasi tentang jenis kain dan instruksi cuci yang tepat.
2. Rendam dalam larutan pemutih
Jika mukena putih menguning parah, kamu dapat merendamnya dalam larutan pemutih.
Gunakan pemutih yang aman untuk kain dan ikuti petunjuk pada kemasan.
Rendam mukena dalam air dengan pemutih selama beberapa menit hingga satu jam, tergantung seberapa parah noda kuningnya.
3. Cuci dengan deterjen lembut
Setelah merendam dalam larutan pemutih, cuci mukena dengan deterjen lembut.
Pastikan untuk menggunakan air hangat atau sesuai petunjuk pada label.
Hindari menggunakan deterjen berwarna atau mengandung pemutih berwarna yang dapat menyebabkan perubahan warna pada mukena putih.
4. Jemur dengan hati-hati
Jemur mukena putih di bawah sinar matahari langsung agar noda kuning lebih mudah menghilang.
Namun, hindari jemur mukena terlalu lama atau di bawah sinar matahari yang terlalu kuat untuk mencegah perubahan warna atau kerusakan kain.
5. Perawatan tambahan (opsional)
Jika mukena putih masih menguning setelah dicuci, kamu dapat mencoba menggunakan pemutih alami seperti perasan lemon atau baking soda.
Oleskan secara langsung ke noda kuning, biarkan selama beberapa menit, lalu cuci kembali dengan air bersih.
Pastikan untuk selalu memeriksa petunjuk perawatan dan melihat jenis kain mukena kamu sebelum mencuci.
Jika mukena memiliki bordiran atau hiasan khusus, perhatikan cara mencuci agar tidak merusaknya.
Selalu gunakan deterjen dan pemutih yang aman untuk kain agar tetap terjaga kelembutannya dan warnanya.
Jika tidak yakin atau ragu, disarankan untuk mencari bantuan dari layanan pencucian profesional.(*)