Baca Juga: Istri Enggak Perlu Takut Lagi, Ini Langkah Terbaik Agar Rumah Aman Saat Mudik Lebaran
Tentukan lokasi pemasangan CCTV berdasarkan jarak pandang yang hendak diawasi (apakah dekat atau jauh).
Kamera ini juga bisa untuk digunakan pada kondisi gelap atau terang.
Setelah itu tentukan titik pemasangan kamera CCTV sesuai dengan keinginan.
3. Target yang diawasi
Tentukan target obyek yang diawasi, kemudian tentukan ketinggian letak kamera.
Hal ini bertujuan agar tidak terlalu jauh dari area yang diawasi.
Adapun standar penempatan biasanya mengikuti ketinggian rumah dengan sudut sekitar 100°-115° CCTV untuk outdoor.
Untuk pemasangan CCTV luar ruangan, sebaiknya kamu memprioritaskan letak kamera di bawah atap atau zona terlindungi lainnya.
Cara Memasang CCTV
Melansir pasangjaringan.id, Stylovers bisa memulai pasang CCTV dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Sebaiknya kamera tidak menghadap sumber cahaya atau matahari agar tidak ada efek backlight.
- Jangan arahkan kamera ke rumah atau properti orang lain.
- Jarak kamera dengan tanah minimal 3 meter agar tidak mudah dijangkau oknum usil.
- Tempatkan kamera di sudut ruangan untuk angle lebar yang dapat mencakup seluruh ruangan, sehingga Kamu juga bisa hemat jumlah kamera.
- Untuk kamera dengan night camera mode, jangan memasangnya di balik kaca jendela.
- Titik keluar-masuk merupakan salah satu lokasi paling direkomendasikan untuk memasang CCTV.
- Buat lubang dengan bor di dinding dan pasang palu pada cetakan sekrup. Jika kamera dipasang di atas permukaan kayu, Kamu bisa langsung sekrup kameranya. Untuk mengarahkan fokus kamera, melonggarkan sekrup di dasar kamera. Kemudian, putar kubah penutup ke arah kanan atau kiri.
- Kencangkan kamera agar tidak lepas (jatuh), kemudian masukkan kabel daya CCTV ke dalam soket.
- Hubungkan output video dengan kabel power listrik DC dari kamera CCTV melalui koneksi yang sesuai.
- Hubungkan masing-masing ujung kabel koneksi ke DVR.
- Pastikan bahwa ujung kabel sudah terkunci dengan baik.
- Hubungkan power adaptor ke stop kontak, terlebih jika Kamu memasang banyak kamera sekaligus, Kamu bisa gunakan kabel power splitter jika memungkinkan.
Semoga membantu!(*)
#SemuaBisacantik