Pilihan Bahan Mukena yang Adem, Cocok Untuk Salat Tarawih di Bulan Puasa

By Annisa Suminar, Selasa, 20 Februari 2024 | 12:53 WIB
(ilustrasi) Pilihan Bahan Mukena yang Adem, Cocok Untuk Salat Tarawih di Bulan Puasa (freepik)

Stylo Indonesia - Tak terasa sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadan atau bulan puasa, nih!

Tentunya mukena menjadi salah satu alat salat yang pasti akan sering digunakan selama bulan Ramadan. Terutama saat salat tarawih.

Salat tarawih yang memiliki banyak rakaat membuat kamu perlu menggunakan mukena yang adem sehingga tidak gerah.

Mukena yang adem ini tentu akan membuat ibadah jadi lebih khidmat.

Ada beberapa jenis bahan untuk mukena yang dapat memberikan sensasi adem saat digunakan, terutama untuk situasi seperti ibadah yang memerlukan kenyamanan ekstra.

Berikut adalah beberapa bahan mukena yang sering digunakan yang dianggap adem dan alasannya:

Katun

Katun adalah salah satu bahan yang paling umum digunakan untuk mukena.

Bahan ini terkenal karena sifatnya yang lembut, ringan, dan mudah menyerap keringat.

Katun juga memiliki sirkulasi udara yang baik, sehingga memberikan sensasi adem saat digunakan.

Rayon

Rayon sering digunakan dalam pembuatan mukena karena sifatnya yang menyerupai katun.

Bahan ini ringan, lembut, dan memiliki daya serap yang baik, sehingga cocok digunakan dalam cuaca yang panas.

Baca Juga: Jelang Ramadan, Ketahui Cara Mencuci Mukena Sesuai dengan Jenisnya!

Sutra

Sutra adalah bahan alami yang dihasilkan dari ulat sutra.

Bahan ini dikenal karena kelembutannya dan kemampuannya untuk menyerap keringat dengan baik.

Sutra juga memiliki sirkulasi udara yang baik, sehingga memberikan sensasi adem saat digunakan.

Jersey

Jersey adalah bahan rajutan yang terbuat dari benang yang tipis dan elastis. Bahan ini nyaman dipakai karena ringan dan lentur.

Meskipun tidak seadem katun atau sutra, jersey masih memberikan sensasi adem yang cukup baik.

Katun Bambu

Kain bambu terbuat dari serat bambu alami yang diproses menjadi benang.

Bahan ini memiliki sifat antimikroba alami dan daya serap yang tinggi, sehingga cocok digunakan dalam cuaca panas.

Selain itu, kain bambu juga lembut dan nyaman dipakai.

Setiap orang mungkin memiliki preferensi bahan yang berbeda-beda tergantung pada kebutuhan dan kenyamanannya.

Namun secara umum, bahan-bahan tersebut di atas sering dipilih karena memberikan sensasi adem saat digunakan, yang penting untuk menjaga kenyamanan selama ibadah.

(*)