Stylo Indonesia - Stylovers, ingin tahu bagaimana cara mengatasi kutu air di kaki?
Di musim hujan, masalah kulit ini lebih rentan dialami.
Sebab, kondisi udara yang lebih lembap dan kulit kaki yang lebih sering terpapar basah membuatnya rentan mengalami infeksi jamur.
Oleh sebab itu, Stylovers perlu mengetahui penyebab, gejala, dan cara mengatasi kutu air.
Yuk, simak apa saja penyebab, gejala, dan bagaimana cara mengatasi kutu air di kaki berikut ini!
Penyebab Kutu Air di Kaki
Dilansir dari halodoc.com, kutu air adalah sebuah infeksi jamur yang menular.
Infeksi ini biasanya muncul di kulit kaki, terutama pada sela-sela jari kaki.
Berikut ini adalah beberapa faktor risiko yang membuat kutu air lebih mudah muncul:
- Menggunakan barang pribadi seperti handuk, kaus kaki, atau sepatu yang sama dengan orang lain.
- Mengunjungi tempat umum tanpa alas kaki.
- Sering menggunakan alas kaki tertutup.
- Kaki sering berkeringat dan tidak segera dikeringkan.
- Memakai sepatu yang ketat dan tebal.
- Ada luka di jari atau kuku jari kaki.
- Kurang menjaga kebersihan kaki, seperti jarang mencuci kaki sehabis berkegiatan, atau memakai ulang kaus kaki yang belum dicuci.
Baca Juga: Gejala Alergi Udara Dingin Pada Kulit, Siapkan Ini Selama Musim Hujan!
Di musim hujan, Stylovers rentan terkena kutu air jika tidak segera membersihkan dan mengeringkan kaki setelah kehujanan atau terkena banjir.
Sebab, air hujan dan genangan air banjir memiliki banyak kotoran yang bisa menimbulkan masalah kulit jika dibiarkan menempel terlalu lama.
Kondisi kaki yang lembap setelah terkena hujan juga membuatnya rentan mengalami infeksi jamur.
Segera cuci kaus kaki dan alas kaki yang digunakan saat terkena hujan.
Hindari menggunakan ulang kaus kaki dan alas kaki yang belum dicuci dan dikeringkan setelah terkena hujan.
Gejala Kutu Air di Kaki
Dilansir dari alodokter.com, kutu air biasanya berkembang mulai dari sela jari kaki lalu menyebar ke bagian kulit kaki lainnya.
Kutu air bisa menyebar sampai bagian kuku, telapak kaki, punggung, sisi samping kaki, bahkan kulit selangkangan hingga tangan.
Kutu air ditandai dengan munculnya ruam kemerahan yang bersisik dan gatal.
Gatal akan terasa lebih parah saat kaus kaki atau sepatu dilepas.
Baca Juga: Cara Mengatasi Jemuran Tak Kering dan Lembap Serta Bau Saat Musim Hujan
Terkadang, kutu air juga dapat menyebabkan bau kaki, luka di kaki, atau kulit kaki tampak melepuh.
Selain itu, kutu air juga dapat menyebabkan rasa terbakar, kulit kering, kaki pecah-pecah, kulit mengelupas, hingga kulit berwarna kemerahan.
Cara Mengatasi Kutu Air
Mengobati kutu air bisa dengan pemberian krim antijamur yang bisa dibeli di apotek seperti Miconazole, econazole, atau Clotrimazole.
Pengobatan dengan krim antijamur ini bisa berlangsung selama 2 hingga 4 minggu.
Kalau setelah itu gejala tidak membaik, sebaiknya Stylovers berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat antijamur yang lebih efektif.
Untuk membantu meredakan gatal dan mengeringkan kulit yang melepuh, Stylovers juga bisa merendam kaki dalam air garam hangat.
Nah, itu dia Stylovers bagaimana cara mengatasi kutu air di kaki yang sering muncul selama musim hujan.
Jadi, kalau kamu mengalaminya, tak perlu pusing lagi ya, Stylovers! (*)
Baca Juga: Cegah Kutu Air Saat Musim Hujan, Cukup Lakukan Kebiasaan Ini!